Berita Blog Terbaru Hari Ini

ads

Tampilkan postingan dengan label Berita Terbaru. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita Terbaru. Tampilkan semua postingan

3/26/2020

Virus Corona Hari ini 26 Maret 2020

Sekarang terdapat 790 kes positif COVID-19 di Indonesia. Di antara 790 kes, terdapat 58 orang yang meninggal dunia. Berikut adalah pengedaran kes positif COVID-19 bagi setiap wilayah.
Data ini dikemukakan oleh jurucakap kerajaan untuk mengendalikan COVID-19 Achmad Yurianto (Yuri) melalui siaran langsung akaun YouTube BNPB Indonesia pada Rabu (3/25/2020).

Sehingga 25 Mac, Kes Positif Corona di Indonesia meningkat kepada 790
"Jumlah kes positif COVID-19 adalah 790 kes, jumlah kes telah sembuh dan 31 orang telah pulang, dan 58 orang telah mati," kata Yuri.

"Kami mengisytiharkan sembuh dengan sejumlah 31 kes yang pulih," kata Yuri di BNPB, Jakarta Timur, Rabu (3/25/2020).


Seterusnya sepenuhnya:

Pesakit Corona Meninggal Untuk 58, Sembuh 31
Positif COVID-19

1. Bali: 9
2. Banten: 67
3. DIY: 17
4. DKI: 463
5. Jambi: 1
6. Jawa Barat: 73
7. Jawa Tengah: 38
8. Jawa Timur: 51
9. Kalimantan Barat: 3
10. Kalimantan Timur: 11
11. Kalimantan Tengah: 3
12. Kalimantan Selatan: 2
13. Kepulauan Riau: 5
14. NTB: 2
15. Sumatera Selatan: 1
16. Sulawesi Utara: 2
17. Sumatera Utara: 7
18. Sulawesi Tenggara: 3
19. Sulawesi Selatan: 13
20. Lampung: 1
21. Riau: 1
22. Maluku Utara: 1
23. Maluku: 1
24. Papua: 3
Dalam proses pengesahan: 12
Jumlah: 790 kes

Hospital Palang Merah di Wuhan
Doktor melihat skrin apabila memeriksa pesakit yang dijangkiti virus COVID-19 di hospital Palang Merah di Wuhan, 16 Februari 2020. Virus corona baru, Covid-19, telah menjadi epidemik di lebih daripada 60 negara di mana daripada jangkitan, terdapat lebih banyak lagi daripada 3,000 kematian yang berlaku.

"Kami mengisytiharkan sembuh dengan sejumlah 31 kes yang pulih," kata Yuri di BNPB, Jakarta Timur, Rabu (3/25/2020).

Jurucakap Pemerintah Jakarta untuk Pengendalian Virus Corona atau Covid-19 Achmad Yurianto berkata, hingga 25 Mac, 2020, pada pukul 12.00 WIB, jumlah pasien yang pulih atau negatif Corona adalah 31 orang.

"Kami mengisytiharkan sembuh dengan sejumlah 31 kes yang pulih," kata Yuri di BNPB, Jakarta Timur, Rabu (3/25/2020).

Yuri berkata, pesakit telah lulus dua ujian dan hasilnya dinyatakan negatif dari Corona.

Walaupun terdapat pesakit tambahan diuji positif kepada 790 orang.

"Apa yang boleh kita mulakan ialah 24 Mac pada 12.00 hingga 25 pada pukul 12.00 WIB. Terdapat 790 kes baru ditambah," kata Yuri.

Sementara itu, pesakit yang meninggal juga meningkat sebanyak 58 orang.

"Kemudian kematian tambahan dari semalam kami melepaskan kepada sejumlah 58 kes kematian menjadi (orang)," kata Yuri.
Share:

2/25/2020

Bentuk Bentuk Komitmen Seorang Muslim

Resume Buku Komitmen Muslim sejati
Penulis : Fathi Yakan
Penerbit : Era Adicitra Intermedia

Buku ini dibagi dalam 2 BAB, yaitu ,Apa artiny saya mengaku muslim, dan "apa artinya saya berafiliasi kepada pergerakan islam.
Baik, kita mukai dari Mukadimah.
Fathi Yakan membahagikan buku ini kepada dua bahagian. Bahagian pertama menggambarkan ciri-ciri yang mesti dimiliki oleh seorang Muslim dan apakah syarat yang mesti dipenuhi apabila ia telah menyatakan dirinya sebagai seorang Muslim. Bahagian kedua menerangkan tentang kewajipan untuk berperang untuk Islam dan hubungan dengan gerakan Islam, serta menggambarkan ciri-ciri pergerakan Islam, matlamat, kemudahan, falsafah, jalan perjuangan dan sifat yang mesti wujud di setiap orang yang berkait dengan gerakan Islam. Fathi Yakan dalam buku ini menekankan kepentingan dua perkara ini.


BAB PERTAMA
APA ARTINYA SAYA MENGAKU MUSLIM
           Seperti yang telah dijelaskan di awal, bagian pertama ini memaparkan karakteristik yang harus ada pada diri seorang muslim agar ia menjadi muslim yang sejati. Adapun karakteristik tersebut adalah sebagai berikut :
1. Saya Harus Mengislamkan Akidah Saya
     Untuk  mengislamkan akidah saya, maka konsekuensinya adalah sebagai berikut :
  • Saya meyakini bahwa pencipta alam ini adalah Allah SWT
  • Saya harus mengimani bahwa Allah tidak menciptakan alam semesta ini secara sia-sia
  • Saya meyakini bahwa Allah SWT menutus para rasul dan menurunkan kitab-kitab untuk mengenalkan kepada manusia tentang Dia, tujuan penciptaan mereka, awal kejadian mereka, dan tempat kembali mereka. Rasul terakhir adalah Nabi Muhammad SAW yang mendapat mukjizat abadi berupa Al-Qur'an 
2. Saya Harus Mengislamkan Ibadah Saya
3. Saya Harus Mengislamkan Akhlak Saya
4. Saya Haus Mengisamkan Keluarga dan Rumah Tangga Saya
5. Saya Harus Mengalahkan Nafsu Saya
6. Saya Harus Yakin Bahwa Masa Depan Adalah Milik Islam

BAB KEDUA
APA ARTINYA SAYA BERAFILIASI KEPADA PERGERAKAN ISLAM


1. Saya Harus Hidup Untuk Islam
2. Saya Harus Meyakini Kewajiban Memperjuangkan Islam
3. Pergerakan Islam : Misi, Karakteristik, dan Perlengkapannya
4. Saya Harus Mengetahui Jalan Perjuangan Islam
5. Saya Harus Mengetahui Dimensi-Dimensi Afiliasi Saya Kepada Gerakan Islam
6. Saya Harus Mengetahui Poros-poros Perjuangan Islam
7. Saya Harus Mengetahui Persyaratan Baiat dan Keanggotaan
8. Wirid rabithah
Share:

1/23/2020

Cara Melihat Alamat Dari Akun PP Anda

Cara Menambahkan Alamat Pengiriman yang berbeda ke Akun PayPal Saya

PayPal memungkinkan Anda membayar pembelian online, dan banyak pedagang online mendukung layanan ini. Saat Anda membayar pesanan, PayPal meminta alamat pengiriman tempat Anda ingin pedagang mengirim pesanan Anda. Meskipun alamat rumah Anda adalah default, Anda dapat menambahkan alamat alternatif untuk diri sendiri atau untuk hadiah yang dikirim ke orang lain. PayPal juga memungkinkan Anda mengaitkan kartu kredit dengan alamat pengiriman alternatif Anda sendiri.

PayPal memungkinkan Anda membayar pembelian online, dan banyak pedagang online mendukung layanan ini

1. Masuk ke akun PayPal Anda. Tempatkan kursor mouse Anda di atas menu "Profil", lalu klik "Tambah atau Edit Alamat Jalan" pada daftar opsi. Ini menampilkan daftar alamat pengiriman Anda saat ini.
2. Klik tombol "Tambah Alamat" di bagian bawah daftar alamat. Klik "Tambahkan Alamat Saya" untuk menambahkan alamat alternatif Anda sendiri atau "Tambahkan Alamat Hadiah" untuk menambahkan alamat pengiriman orang lain.

3. Ketikkan alamat jalan, kota, dan kode pos di kotak yang benar, lalu pilih negara dari daftar drop-down. Jika Anda membuat alamat alternatif untuk diri sendiri, klik kotak di sebelah kartu kredit apa pun yang ingin Anda kaitkan dengan alamat di bawah "Kartu Kredit Terkait."
4. Klik "Simpan" untuk menyelesaikan penambahan alamat pengiriman.
Tip
Jika Anda sudah memasukkan alamat pengiriman selama proses pemesanan di situs web, beberapa situs web hanya mengizinkan Anda menggunakan alamat pengiriman itu untuk transaksi PayPal.
Share:

1/22/2020

Dampak Persaingan Bagi Kehidupan Masyarakat

DAMPAK PERSAINGAN

Persaingan dalam kehidupan dapat menimbulkan dampak positif dan dampak negatif. Dampak negatif persaingan dapat menimbulkan disoslatif yang berpua konflik, pertengkaran, perang, dan lain sebagainya. Dampak positif persaingan juga dapat menimbulkan proses asosiatif yang berupa kerjasama, akomodasi, dll sebagainya. Dampak persaingan menurut Soejono Soekanto adalah sebagai berikut.

Persaingan dalam kehidupan dapat menimbulkan dampak positif dan dampak negatif. Dampak negatif persaingan dapat menimbulkan disoslatif yang berpua konflik, pertengkaran, perang, dan lain sebagainya

Pengertian Kepribadian
charles H: Cooley menyatakan bahwa persaingan yang dilakukan secara jujur dapat mengembangkan rasa sosial dalam diri setiap individu. Seseorang hampir tidak mungkin bersaing tanpa mengenal kepribadian lawannya dengan baik. Persaingan menyangkut kontak dan komunikasi. Oleh Karena itu, seseorang tentu ingin mengetahui sifat dan kepribadian lawanny. Dengan mengenal dan mengetahui kondisi lawannya, setiap individu dapat membuat strategi yang tepat untuk dapat mengalahkannya.

Kemajuan
Persaingan akan mendorong orang atau kelompok untuk bekerja lebih keras sehingga dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat tempat ia berada. Oleh karena itu, iklim persaingan yang sehat harus selalu diciptakan agar kemajuan, baik individu, masyarakat, bangsa maupun negara dapat diwujudkan.

Soladiratas Kelompok
Selama persaingan dilakukan secara jujur, solidaritas kelompoktidak akan goyah. Persaingan yang jujur akan menyebabkan para individu yang bersaing untuk saling menyusuaikan diri dalam hubungan sosialnya sehingga tercapai keselarasan.

Disorganisasi
perubahan yang cepat mengahsilkan disorganisasi dalam masyarakat. hal ini dapat dilihat dari negara kita. Disorganisasi ada saat terjadinya reformasi tahun 1998. Perubahan dari Orde Reformasiberjalan sangat cepat dan tidak dilakukan secara bertahap sehingga masyarakat hampir tidak memiliki kesempatan untuk menyesuaikan diri dan mengadakan reorganisasi.

Sumber: Buku Sosiologi
Share:

1/20/2020

Orang Yang Lahir Hari Senin Menurut Islam

Kanak-kanak yang dilahirkan ke ibu mereka ke dunia mesti mempunyai makna dan makna tersendiri, oleh sebab itu Allah menciptakan hari-hari dari hari Ahad hingga Sabtu untuk memiliki kebijaksanaan, kekuatan dan kelemahan sehingga kita dapat meningkatkan potensi kita dan menghilangkan sifat buruk yang ada. Disiplin ilmu saintifik dan aspek saintifik boleh diterokai dari sudut pandang Islam, China, dan walaupun itu adalah Primbon Jawa yang mengandungi banyak tulisan mengenai Kebijaksanaan Hari Lahir.


Kami akan menukil Hari lahir mengikut Islam yang telah disampaikan oleh Dr. Sahil Althaf, Mkub di Kampus Umi beberapa hari yang lalu ..

Mungkin hari yang panjang dilahirkan pada hari Isnin?

HARI KEHIDUPAN HARI ISNIN

Ia tidak boleh dinafikan bahawa hari Jumaat adalah ketua hari dan hari utama bagi umat Islam. Tetapi Allah juga meletakkan rahsia adhim / rahmat Sirrul pada hari Isnin dengan memilih hari ini sebagai hari kelahiran manusia yang paling mulia, hari kemuliaan bersinar, hari kemunculan revolusioner, Kebawah Duli Yang Maha Esa, Nabi Muhammad SAW.

Imam Ibn Arabiy berkata: Pada hari Isnin Allah diciptakan dan dimasukkan dalamnya dari Sirru Asma al-Hayy (yang Hidup), dan melalui kehidupan yang diwujudkan di dunia, sehingga segala sesuatu hidup. Bulan yang diciptakan pada hari Isnin, adalah badan angkasa yang pertama di bumi. Pada hari ini, nama Allah al-Mubiin (yang paling jelas) dibawa terus ke langit pertama (langit terendah 7 langit) dan planet (bulan) menjadi ikhliil (susunan hari selama sebulan).

Bulan adalah planet bergerak paling cepat, bergerak setiap hari melalui satu trek, dengan 28/26 kali trek dalam satu bulan. Melalui 28 kali trajektori 28 hijaiyyah huruuf dilahirkan dengan bunyi yang berbeza.

Bagi anda yang dilahirkan hari ini, Nabi Adam, Nabi Syist dan Nabi Muhammad, adalah profil hari ini. Watak hari Isnin, yang berkaitan dengan profil Nabi Adam as, Nabi Syits dan Nabi Muhammad SAW adalah sama dengan nafs (jiwa), yang mempunyai struktur murni rohani seperti malaikat. Ia adalah melalui Isnin, ruang dan 6 masa lain (hari) mula bergerak. Secara rohani, hari ini mempunyai ruang menegak yang dapat menghubungkan hamba dengan Khaliqnya. Kerana pada hari ini amal diturunkan kepada Allah SWT. Dalam hadis yang terkandung dalam Saheeh Muslim dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, bahawa Rasulullah Shallallahu 'alayhi wa sallam bersabda:

"تفتح أبواب الجنة يوم الاثنين ويوم الخميس فيغفر لكل عبد لا يشرك بالله شيئا إلا رجلا كانت بينه وبين أخيه شحناء, فيقال: أنظروا هذين حتى يصطلحا, أنظروا هذين حتى يصطلحا, أنظروا هذين حتى يصطلحا."

"Pintu syurga dibuka pada hari Isnin dan Khamis. Kemudian semua hamba yang tidak mengaitkan Tuhan dengan apa pun akan diampuni dosa mereka, kecuali bagi seseorang yang ada di antara dia dan adiknya. Kemudian berkata,

"Kelewatan pengampunan kedua orang ini sehingga mereka membuat perdamaian, menunda pengampunan kedua orang tersebut sehingga mereka membuat perdamaian, menunda pengampunan kedua orang tersebut sampai mereka aman."

Kebajikan dan kebahagiaan berikutnya, bahawa perbuatan manusia diperiksa sebelum Allah Ta'alaa wa Ta'aalaa pada dua hari ini. Seperti yang terkandung dalam Saheeh Muslim dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Beliau berkata,

"تعرض أعمال الناس في كل جمعة مرتين يوم الاثنين ويوم الخميس فيغفر لكل عبد مؤمن إلا عبدا بينه وبين أخيه شحناء."

"Perbuatan manusia diperiksa di hadapan Tuhan dua kali seminggu, pada hari Isnin dan Khamis. Kemudian semua hamba iman diampuni dosa mereka, kecuali seorang hamba yang antara dia dan adiknya menjadi permusuhan ... "

Oleh itu, adalah wajar bagi seorang muslim untuk menjauhkan diri dari bermusuhan dengan sesama muslim, atau memutuskan hubungan dengannya, atau tidak mengambil perhatian terhadapnya dan sifat-sifat keji yang lain, agar kebaikan yang besar dari Allah Ta'ala tidak melarikan diri darinya.

Kepentingan hari Isnin dan Khamis, bahawa Rasulullah Shallallahu 'Alayhi wa sallam sangat bersemangat untuk berpuasa pada dua hari ini. Seperti yang terkandung dalam beberapa hadith dari 'Aisyah Rahiyallahu anhuma, dia berkata,

"كان النبي صلى الله عليه وسلم يتحرى صوم الإثنين والخميس."

"Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sangat bersemangat dan bersungguh-sungguh dalam melakukan puasa pada hari Isnin dan Khamis". Nabi Shallallahu 'alayhi wa sallam menyampaikan alasan untuk puasanya pada dua hari ini dengan kata-kata beliau,

"تعرض الأعمال يوم الإثنين والخميس فأحب أن يعرض عملي وأنا صام".
"Perbuatan manusia diperiksa setiap Isnin dan Khamis, jadi saya suka perbuatan saya untuk diperiksa semasa saya berpuasa."

Seorang mukmin yang dilahirkan pada hari Isnin, kata-kata kuasa beliau mengandungi makna, orang yang mudah tetapi mempesonakan, karisma yang luar biasa, kepimpinan yang luar biasa dan akal perniagaan, banyak anak dan keturunan, kekayaan yang berlimpah, mulia di dunia dan akhirat.

Di samping mencadangkan puasa pada hari Isnin untuk setiap Muslim, pemilik kelahiran pada hari Isnin juga digalakkan untuk meningkatkan membaca sholawat nurul anwar, juga dzikir Ya Hayyu Ya Qoyyum Ya Khabiir Ya Mubiin
ياحي ياقيوم ياخبير يامبين
Sholawat Nurul Anwar seperti di bawah
اللهم صل وسلم وبارك على نور الانوار وسر الاسرار وترياق الاغيار ومفتاح باب اليسار سيدنا محمدن المختارول لعلي لله

Selain pemilik kelahiran Isnin, disarankan untuk membaca Surat Muhammad setiap Ba'da Shubuh dan Surah Al-Fath Ba'da Maghrib pada hari Isnin. Juga Surat Tabaarak.

Jika anda suka menggunakan batu hiasan, maka warna yang sesuai ialah saphire merah, kuning atau hijau.

Imam Anas bin Malik RA: Rosulullah ditanya tentang hari Isnin.
Beliau menjawab:
Isnin adalah hari perjalanan dan perdagangan.
Nabi bertanya mengapa Rosulallah itu?
Dia menjawab: Kerana Nabi Syith pergi ke perdagangan pada hari Isnin dan bernasib baik dalam perdagangannya.

Peristiwa pada hari Isnin:
- Nabi Idris (AS) naik ke syurga Isnin.
- Nabi Musa as telah pergi ke Mountina pada hari Isnin.
- Penurunan teorem wahdaniyat Allah pada hari Isnin.
- Kelahiran Rosulullah pada hari Isnin.
- Pertama turun adalah Angel Gabriel pada hari Ahad, Isnin.
- Ia telah menunjukkan perbuatan orang kepada Nabi pada hari Isnin.
- Kematian Rosulullah SAW pada hari Isnin.

Semoga Allah menghantar berkat-Nya.
Share:

12/31/2019

karakteristik video digital

Konsep Dasar Video

Video digital adalah sejenis sistem rakaman video yang berfungsi menggunakan sistem digital berbanding analog dari segi perwakilan video. Biasanya video digital direkodkan pada pita, kemudian diedarkan melalui cakera optik, seperti VCD dan DVD. Salah satu alat yang boleh digunakan untuk menghasilkan video digital adalah camcorder, yang digunakan untuk merakam imej video dan audio, supaya camcorder terdiri daripada kamera dan perakam.

Digital video adalah jenis sistem video recording yang bekerja menggunakan sistem digital dibandingkan dengan analog dalam hal representasi videonya

Sebuah video terdiri dari beberapa element yang dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Frame Rate

Ketika serangkaian gambar mati yang bersambung dimainkan dengan cepat dan dilihat oleh mata manusia, maka gambar-gambar tersebut akan terlihat seperti sebuah pergerakan yang halus. Jumlah gambar yang terlihat setiap detik disebut dengan frame rate. Diperlukan frame rate minimal sebesar 10 fps (frame per second) untuk menghasilkan pergerakan gambar yang halus. Film-film yang dilihat di gedung bioskop adalah film yang diproyeksikan dengan frame rate sebesar 24 fps, sedangkan video yang dilihat pada televisi memiliki frame rate sebesar 30 fps (tepatnya 29.97 fps). Frame rate digunakan sebagai format standar NTSC, PAL dan SECAM yang berlaku pada negara-negara didunia.

2. Aspect Ratio

Pixel aspect ratio menjelaskan tentang ratio atau perbandingan antara lebar dengan tinggi dari sebuah Pixel dalam sebuah gambar. Frame aspect ratio menggambarkan perbandingan lebar dengan tinggi pada dimensi frame dari sebuah gambar. Sebagai contoh, D1 NTSC memiliki pixel aspect ratio 0.9 (0.9 lebar dari 1 unit tinggi) dan memiliki pula pixel aspect ratio 4:3 (4 unit lebar dari 3 unit tinggi). Beberapa format video menggunakan frame aspect ratio yang sama tetapi memakai pixel aspect ratio yang berbeda. Sebagai contoh, beberapa format NTSC digital menghasilkan sebuah 4:3 frame aspect ratio dengan square pixel (1.0 pixel aspect ratio) dan dengan resolusi 640 x 480. sedangkan D1 NTSC menghasilkan frame aspect ratio yang sama yaitu 4:3 tetapi menggunakan rectangular pixel (0.9 pixel aspect ratio) dengan resolusi 720 x 486. Pixel yang dihasilkan oleh format D1 akan selalu bersifat rectangular atau bidang persegi, akan berorientasi vertikal dalam format NTSC dan akan berorientasi horisontal dalam format PAL. Jika menampilkan rectangular pixel dalam sebuah monitor square pixel tanpa alterasi maka gambar yang bergerak akan berubah bentuk atau mengalami distorsi. Contohnya lingkaran akan berubah menjadi oval. Tetapi bagaimanapun juga apabila ditampilkan pada monitor broadcast, gambar gerak akan ditampilkan secara benar.

3. Resolusi Spasial dan Frame Size

Lebar dan tinggi frame video disebut dengan frame size, yang menggunakan satuan piksel, misalnya video dengan ukuran frame 640×480 piksel. Dalam dunia video digital, frame size disebut juga dengan resolusi. Semakin tinggi resolusi gambar maka semakin besar pula informasi yang dimuat, berarti akan semakin besar pula kebutuhan memory untuk membaca informasi tersebut. Misalnya untuk format PAL D1/DV berukuran 720×576 piksel, format NTSC DV 720×480 piksel dan format PAL VCD/VHS (MPEG-1) berukuran 352×288 piksel sedangkan format NTSC VCD berukuran 320×240 piksel.

4. Level Bit

Dalam dunia komputer, satuan bit merupakan unit terkecil dalam penyimpanan informasi. Level bit atau Bit depth menyatakan jumlah atau banyaknya bit yang disimpan untuk mendeskripsikan warna suatu piksel. Sebuah gambar yang memiliki 8 bit per piksel dapat menampilkan 256 warna, sedangkan gambar dengan 24 bit dapat menampilkan warna sebanyak 16 juta warna. Komputer (PC) menggunakan 24 bit RGB sedang sinyal video menggunakan standar 16 bit YUV sehingga memiliki jangkauan warna yang terbatas. Untuk itu perlu berhati-hati apabila membuat video untuk ditayangkan di TV, karena tampilan warna di layar monitor PC berbeda dengan tampilan di layar TV. Penentuan bit depth ini tergantung pada sudut pemisah antara gambar yang diterima oleh kedua mata. Sebagai contoh, pada layar datar, persepsi kedalaman suatu benda berdasarkan subyek benda yang tampak.

5. Laju Bit

Laju bit disebut juga dengan nama laju data. Laju bit menentukan jumlah data yang ditampilkan saat video dimainkan. Laju data ini dinyatakan dalam satuan bps (bit per second). Laju data berkaitan erat dengan pemakaian dan pemilihan codec (metode kompresi video). Beberapa codec menghendaki laju data tertentu, misalnya MPEG-2 yang digunakan dalam format DVD dapat menggunakan laju bit maksimum 9800 kbps atau 9,8 Mbps, sedangkan format VCD hanya mampu menggunakan laju bit 1,15 Mbps.

Sama halnya dengan file suara dan gambar, teknik kompresi dari video menghasilkan banyak format file video bermunculan. Berikut adalah formati file video yang lazim digunakan:

ASF (Advanced System Format)

Dibuat oleh Microsoft sebagai standar audio/video streaming format

Bagian dari Windows Media framework

Format ini tidak menspesifikasikan bagaimana video atau audio harus di encode, tetapi sebagai gantinya menspesifikasikan struktur video/audio stream. Berarti ASF dapat diencode dengan codec apapun.

Dapat memainkan audio/video dari streaming media server, HTTP server, maupun lokal.

Beberapa contoh format ASF lain adalah WMA dan WMV dari Microsoft.

Dapat berisi metadata seperti layaknya ID3 pada MP3

ASF memiliki MIME “type application/vnd.ms-asf” atau “video/x-ms-asf”.

Software : Windows Media Player

MOV (Quick Time)

Dibuat oleh Apple

Bersifat lintas platform.

Banyak digunakan untuk transmisi data di Internet.

Software: QuickTime

Memiliki beberapa track yang terdiri dari auido, video, images, dan text.

MPEG (Motion Picture Expert Group)

Merupakan file terkompresi lossy.

MPEG-1 untuk format VCD dengan audio berformat MP3.

MPEG-1 terdiri dari beberapa bagian:

Synchronization and multiplexing of video and audio.

Compression codec for non-interlaced video signals.

Compression codec for perceptual coding of audio signals.

MP1 or MPEG-1 Part 3 Layer 1 (MPEG-1 Audio Layer 1)

MP2 or MPEG-1 Part 3 Layer 2 (MPEG-1 Audio Layer 2)

MP3 or MPEG-1 Part 3 Layer 3 (MPEG-1 Audio Layer 3)

Procedures for testing conformance.

Reference software

MPEG-1 beresoluasi 352×240.

MPEG-1 hanya mensupport progressive scan video.

MPEG-2 digunakan untuk broadcast, siaran untuk direct-satelit dan cable tv.

MPEG-2 support interlaced format.

MPEG-2 digunakan dalam/pada HDTV dan DVD video disc.

MPEG-4 digunakan untuk streaming, CD distribution, videophone dan broadcast.

MPEG-4 mendukung digital rights management.

DivX

Salah satu video codec yang diciptakan oleh DivX Inc.

Terkenal dengan ukuran filenya yang kecil karena menggunakan

MPEG4 Part 2 compression.

Versi pertamanya yaitu versi 3.11 diberi nama “DivX ;-)”

DivX bersifat closed source sedangkan untuk versi open sourcenya adalah XviD yang mampu berjalan juga di Linux.

Windows Media Video (WMV)

Codec milik Microsoft yang berbasis pada MPEG4 part 2

Software: Windows Media Player, Mplayer, FFmpeg.

WMV merupakan gabungan dari AVI dan WMA yang terkompres, dapat berekstensi wmv, avi, atau asf.

Video adalah teknologi pemrosesan sinyal elektronik yang mewakilkan gambar bergerak. Video terdiri dari banyak gambar diam yang tersusun hingga jika gambar tersebut berganti-ganti dengan kecepatan tinggi dan dilihat oleh mata manusia akan tampak bergerak. Aplikasi penggunaan umum dari teknologi video adalah televisi (video lebih intensif digunakan di dunia penyiaran/broadcasting). Tetapi seiring dengan perkembangan teknologi, video dapat juga digunakan dalam aplikasi teknik, saintifik, film televisi, film layar lebar dan keamanan seperti kamera pengawas keamanan, atau pengawasan pengamatan sains dan sebagainya. Kata video berasal dari kata Latin, “Saya lihat”. Istilah video juga digunakan sebagai singkatan dari videotape (kaset/pita video), dan juga perekam video dan pemutar video. Video adalah rangkaian gambar yang berupa sinyal gambar elektromagnetik.

Pembuatan video diilhami dari konsep Motion Pictures Film (atau film gambar bergerak) yang sudah ada terlebih dulu (tahun 1889). Film macam ini dinamakan sebagai film seluloid. Gambar tertempel di dalam pitanya. Sementara video juga memiliki konsep yang sama dimana gambar dilekatkan ke dalam pita penyimpanan video. Hanya saja, gambar yang disimpan oleh kamera video berbeda dengan gambar yang disimpan oleh pita film seluloid. Di dalam pita video, gambar ditrasfer ke dalam bentuk gelombang-gelombang transfersal yang sering disebut dengan “sinyal video”. Perlu diingat juga, video ini tumbuh didasari dengan kebutuhan untuk siaran televisi (Television Broadcasting) yang telah ditemukan pada tahun 1936.

Sinyal video direkam dan disimpan ke dalam bentuk yang tampak secara fisik. Dilihat dari cara penyimpanannya dapat dibagi menjadi 2 bentuk:

Pita Elektromagnetic.

Sistem penyimpanan video ini disimpan diatas pita magnetik atau biasa kita sebut kaset video (Videotape). Ketika kaset diputar, maka pita magnetik akan bergerak. Gelombang-gelombang video tersebut dibaca dan diterjemahkan ke dalam bentuk gambar analog (atau yang kita lihat secara visual) oleh alat yang bernama Video Head. Alat ini berada di dalam pemutar video atau Video Player. Format dari pita video ini banyak sekali seiring dengan perkembangan jaman yang akan nanti kita bahas satu-per satu di bab selanjutnya.

Media Penyimpanan Digital (Digital Storage)

Sistem penyimpanan video berupa media digital seperti Compact Disc (CD), Digital Versetail Disc (DVD), Blue-Ray Disc, Multimedia Card (MMC), Compact Flash (CF) Card, Hard Disk, dan sebagainya. Video yang disimpan di dalam media penyimpanan digital disimpan dalam bentuk data-data biner. Apa itu biner? Sistem pendataan yang hanya merujuk angka 0 (=tidak) dan angka 1 (=ya). Sistem biner ini akan mereproduksi warna sesuai dengan kebutuhan. Untuk dapat membaca video yang berada dalam media penyimpanan digital, kita membutuhkan alat yang sering kita sebut processor (prosesor) yang menterjemahkan data biner ke dalam bentuk gambar analog (atau yang kita lihat secara visual).

Kemudian perlu diingat bahwa jika setiap orang punya 1 player video, bayangkan jika seluruh manusia di bumi punya player video dengan cara kerja yang berbeda. Produsen-produsen videopun banyak sekali. Pasti akan kerepotan memutar video yang satu dengan video yang lain. Melihat itu, mulailah muncul kesepakatan-kesepakatan untuk menyamakan konsep standar video. Serikat Industri Film & Broadcasting (SMPTE, Society of Motion Picture and Television Engineers) di dunia pada tahun 1939 mulai membuat standar penyiaran, yang juga digunakan sebagai standar sistem video:

NTSC (National Television System(s) Comitee)

Adalah kesepakatan sistem video serta sistem penyiaran milik Amerika Serikat. Kemudian sistim ini digunakan oleh beberapa negara bekas jajahan sekutu (Amerika Serikat), seperti Jepang dan Korea Selatan.

PAL (Phase Alternation by Line)

Merupakan penemuan orang Jerman bernama Walter Bruch yang bekerja di Telefunken GmBH. Pertama kali dikenalkan pada tahun 1967. Banyak digunakan oleh negara-negara Eropa, Asia dan Timur Tengah. Pada tahun 1962 TVRI muncul, standar inilah yang digunakan oleh Indonesia.

SECAM (Séquentiel Couleur Avec Mémoire)

Sistem ini tidak begitu populer. Digunakan di Brazil dan Perancis. Secara konsep mirip dengan sistem PAL. Karena memang SECAM adalah bawaan Hendry de France dari perusahaan RCA Technologies GmBH, Perancis yang membeli Telefunken.

Pada perkembangannya kemudian standar-standar diatas berkembang dengan sendirinya sesuai dengan perkembangan jaman pada wilayah (negara) masing-masing. PAL misalnya, berkembang menjadi 2 jenis : M/PAL, N/PAL dan PAL-PLUS. Untuk NTSC berkembang menjadi NTSC 3.58 dan NTSC 4.43. Sedangkan SECAM mengeluarkan format baru (untuk Uni Sovyet) yaitu MESECAM. Setiap jenis standar memiliki karakteristik yang berbeda sendiri-sendiri. Mulai dari banyaknya gambar di setiap detiknya, ukuran bingkai gambarnya, hingga penerapan jumlah warna berbeda antar standar.

Dalam praktiknya, unjuran cahaya pada set televisyen CRT (Catode Ray Tube) berfungsi dalam garis mendatar, cahaya tidak 'disembur' seperti projektor di skrin pawagam (sistem penyemburan seperti ini dikenali sebagai Progresif). Sekiranya ia diperlahankan oleh 1 / 10,000 saat, ia akan menunjukkan bahawa televisyen hanya memberi mata yang muncul secara bergantian dari sudut kiri atas televisyen untuk mengisi keseluruhan skrin. Bilangan garis mendatar yang mesti dilalui oleh titik sinar katod pada sistem televisyen PAL berjumlah 625 baris untuk 1/50 saat dan sistem NTSC berjumlah 525 garisan selama 1/60 saat. Berikut adalah senarai garis mendatar yang diperlukan oleh televisyen, mengikut piawaian televisyen yang dibuat.
Share:

12/18/2019

jenis wawancara berdasarkan tekniknya

jenis jenis wawancara kerja
1. Wawancara Seleksi (Screening Interview).

Jika pelamar atau kandidat untukmenduduki jabatan berjumlah lebih dari satu orang maka dilakukan wawancara kerja untuk menyeleksi siapa diantara kandidat tersebut merupakan kandidat yang paling qualified sehingga bisa dilanjutkan ke tahap seleksi berikutnya. Wawancara seleksi biasanya berlangsung singkat antara 15 – 30 menit.

mungkin harus melakukan perjalanan dan berada di wilayah yang tidak ia kenal.  Wawancara Kelompok (Panel or Group Interview).

2. Wawancara Telepon (Telephone Interview).
Demi menghemat biaya dan efisiensi waktu, banyak recruiter yang melakukan wawancara kerja melalui telepon.Oleh sebab itu, pelamar harus siap dihubungi sewaktu – waktu, sebab seringkali recruiter tidak memberikan pilihan bagi pelamar untuk menentukan waktu kapan ia siap diwawancarai melalui telepon.

3. Wawancara di Kampus / Sekolah (On-Campus Interview) .
Meskipun tidak banyak perusahaan yang melakukan wawancara kerja di kampus, namun untuk perusahaan-perusahaan tertentu yang mencari para lulusan untuk dilatih lebih lanjut, cara ini dinilai sangat efektif karena memberikan akses bagi perusahaan tersebut untuk mendapatkan kandidat terbaik yang mungkin sangat sulit diperoleh jika menunggu para kandidat tersebut datang melamar.

4. Wawancara di Pameran Kerja (Job Fair Interview).
Pameran kerja diadakan untuk menjembatani perusahaan dengan para pencari kerja. Pada pameran kerja biasanya, perusahaan memberikan berbagai :
informasi mengenai perusahaannya, menerima surat lamaran dan CV dari pengunjung (pencari kerja), bahkan tidak jarang para recruiter langsung melakukan wawancara di stand (booth) mereka. Di Indonesia memang pameran seperti ini masih sangat jarang dilaksanakan jika dibandingkan dengan pameran otomotif, rumah maupun furniture.

Wawancara di Lokasi Kerja (On-Site Interview). Ketika seorang kandidat telah lolos dalam tahap wawancara seleksi, seringkali perusahaan mengundang kandidat tersebut untuk melihat secara.
langsung lokasi kerja. Pada kesempatan tersebut recruiter biasanya langsung melakukan wawancara secara mendalam. Bagi pelamar yang belum memiliki pengalaman kerja pada lokasi yang lingkungannya kurang lebih sama, wawancara kerja di lokasi mungkin bisa terasa menakutkan karena.

mungkin harus melakukan perjalanan dan berada di wilayah yang tidak ia kenal.
Wawancara Kelompok (Panel or Group Interview). Wawancara kelompok adalah suatu jenis wawancara kerja dimana para pewawancara (recruiter) terdiri dari 2 (dua) orang atau lebih. Biasanya wawancara jenis ini dilakukan jika perusahaan memandang bahwa pelamar sudah hampir memenuhi syarat untuk diterima bekerja. Biasanya para penanya dalam wawancara inilah yang memiliki wewenang untuk memutuskan apakah pelamar akan diterima bekerja atau tidak.
Wawancara Kasus (Case Interview). Wawancara kerja jenis ini menekankan pada kemampuan analisis dan pemecahan masalah terhadap suatu kasus tertentu. Biasanya dalam wawancara kasus, pelamar diminta untuk berperan sebagai pemegang jabatan yang ditawarkan, lalu diberikan sebuah kasus untuk dicarikan solusinya.
Share:

12/16/2019

bagaimana cara melakukan pemeliharaan website atau situs

cara pemeliharaan website yang baik bagi perusahaan
Website itu ibaratnya adalah sebuah rumah di dunia maya. Agar setiap pengunjung yang bertamu ke “rumah” kita merasa nyaman, kita harus selalu merawat website tersebut dengan sebaik-baiknya. Tak hanya itu kita juga perlu mengisinya dengan content yang bermanfaat bagi pengunjung sehingga pengunjung akan betah berlama-lama di website kita.

Website itu ibaratnya adalah sebuah rumah di dunia maya. Agar setiap pengunjung yang bertamu ke “rumah” kita merasa nyaman, kita harus selalu merawat website tersebut dengan sebaik-baiknya


Sebagai pemilik website, kita tentu tidak ingin pengunjung yang datang hanya sekedar lewat saja lalu tak pernah berkunjung lagi ke situ. Setiap orang tentu menginginkan website miliknya ramai pengunjung, apalagi jika website tersebut merupakan situs e-commerce. Akan tetapi jika tidak dirawat dengan baik rasanya mustahil hal tersebut akan terwujud.

Ada beberapa tips sederhana yang bisa kita praktekkan untuk merawat website, yaitu:

1. Update Content

Website yang tidak pernah diperbarui isinya sudah pasti akan membuat bosan pengunjungnya. Jadi kita perlu melakukan update content secara teratur.

Pengunjung bisa mendeteksi tanda-tanda kehidupan sebuah situs dari tanggal yang tertera pada halaman situs tersebut. Jika tanggal yang tertulis memiliki rentang yang sangat panjang dibandingkan hari ini maka hal tersebut akan menandakan bahwa website itu tidak terawat dan tidak pernah diperbarui.

Isi website dengan content yang bermanfaat bagi pengunjung seperti artikel, berita, agenda kegiatan atau yang lainnya. Jangan lupa untuk selalu mencantumkan tanggal pada setiap tulisan agar pengunjung tahu kapan terakhir halaman tersebut diperbarui.

2. Backup Data

Tindakan yang tidak kalah pentingnya yaitu backup data. Langkah ini perlu kita lakukan untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi gangguan pada web server. Apabila kita tidak melakukan backup secara teratur tentu semua data yang tersimpan di web server tersebut seketika akan hilang. Lain halnya jika kita memiliki backup data, kita bisa dengan mudah memulihkan data tersebut begitu web server selesai diperbaiki.

3. Monitor Statistik Website

Statistik website sangat penting untuk mengetahui perkembangan suatu website. Kita bisa tahu jumlah pengunjung, dari mana mereka berasal dan halaman apa saja yang menjadi favorit dari statistik tersebut. Kita bisa memanfaatkan layanan Google Analytic untuk mendapatkan data statistik tersebut.

Jangan lupa untuk selalu mengecek bandwidth yang dipakai setiap bulannya. Jika bandwidth tersebut hampir mencapai batas maksimum ada baiknya kita mempertimbangkan untuk menambah kuota bandwidth.

4. Ubah Tampilan Website

Agar terlihat fresh, kita bisa mengubah tampilan website. Tapi ingat, jangan terlalu sering mengubah tampilan, cukup satu atau dua tahun sekali saja kita melakukan perubahan.

5. Promosi Website

Untuk mencapai hasil yang maksimal kita perlu melakukan promosi secara teratur. Tujuannya agar pengunjung yang datang selalu meningkat dari waktu ke waktu.

Itulah beberapa tips sederhana yang bisa kita lakukan untuk merawat website.
Share:

11/25/2019

lirik lagu kamen rider agito

Ishihara Shinichi - Kamen Rider Agito [OST Kamen Rider Agito] Opening

Judul : Kamen Rider Agito
Penyanyi : Ishihara Shinichi
OST Kamen Rider Agito
Opening
Romaji Indonesia
Yami no naka mitsumeteru


Te wo nobashi... Tsukamitore Kimi motomeru mono

Mata dare ka ga heiki na kao wo shite
Yume da to waratte mo...

Ready to Go, Count ZERO Kamen Raidaa AGITO
Kimi no mama de kawareba ii
Here we go, Count ZERO Kamen Raidaa AGITO
Ima kimi ga inai to... Get on!

Atarashii hokori ni wa.
Atarashii... itami sae tomonau darou"
Sono dare mo ga akiramesou na
Nani ka ni tachiagaru

Ready to Go, Count ZERO Kamen Raidaa AGITO
Miteru dake no kimi de ii kai?
Here we go, Count ZERO Kamen Raidaa AGITO
Ima kimi ga inai to... Get on!

Ready to Go, Count ZERO Kamen Raidaa AGITO
Kimi no mama de kawareba ii
Here we go, Count ZERO Kamen Raidaa AGITO
Ima kimi ga inai to... Get on! 

Didalam kegelapan memperhatikan

Membentangkan tangan... Tangkap dan genggam apa yang kau inginkan

Lagi-lagi menunjukkan wajah yang baik saja ke orang lain

Walaupun impian itu ditertawakan

Siap maju, hitung ke nol Kamen Rider Agito
Akan baik jika kau berubah darimu yang sekarang
Kini kita mulai, Hitung ke nol Kamen Rider Agito
Kini ku tidak bersama denganmu... berhasil!

Kebanggaan yang baru...
Baru itu... Rasa sakit yang baru bersamanya

Sikap tidak ingin menyerah dari siapapun itu
Tetap berdiri untuk sesuatu

Siap maju, hitung ke nol Kamen Rider Agito
Apakah kau cukup hanya dengan melihat?
Kini kita mulai, Hitung ke nol Kamen Rider Agito
Kini ku tidak bersama denganmu... berhasil!

Siap maju, hitung ke nol Kamen Rider Agito
Akan baik jika kau berubah darimu yang sekarang
Kini kita mulai, Hitung ke nol Kamen Rider Agito
Kini ku tidak bersama denganmu... berhasil!

Kanji

「闇の中 見つめてる…

手を伸ばし… つかみ取れ 君求める物」

また 誰かが平気な顔をして

夢だと 笑っても…

Ready to Go, Count ZERO 仮面ライダーAGITO!

君のままで 変わればいい

Here we go, Count ZERO 仮面ライダーAGITO!

いま 君がいないと… Get on!

「新しい 誇りには…

新しい… 痛みさえ 伴うだろう」

その 誰もがあきらめそうな

何かに 立ち上がる…

Ready to Go, Count ZERO 仮面ライダーAGITO!

見てるだけの 君でいいかい?

Here we go, Count ZERO 仮面ライダーAGITO!

いま 君がいないと… Get on!

Ready to Go, Count ZERO 仮面ライダーAGITO!

君のままで 変わればいい

Here we go, Count ZERO 仮面ライダーAGITO!

いま 君がいないと… Get on!
Share:

11/23/2019

unduh modul pendidikan kesetaraan kurikulum 2013

Struktur kurikulum Paket C adalah pola susunan pelajaran dan beban pembelajaran yang mesti diambil oleh pelajar dalam aktiviti pembelajaran, termasuk subjek, dan berat unit kecekapan kredit (SKK). Penyusunan kurikulum pendidikan kesetaraan merujuk kepada kecekapan teras dan kecekapan asas untuk kurikulum pendidikan asas dan menengah (Permendikbud No. 24 2016). Kompetensi teras dan kompetensi asas adalah kontekstual dan berfungsi tanpa mengurangkan kualiti dan standard kompetensi yang ada. Khususnya kurikulum mata pelajaran agama dan keperawanan menggunakan sepenuhnya kurikulum pendidikan dasar dan menengah yang ditetapkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Berikut ini adalah link download modul mata pelajaran Bahasa Indonesia Pendidikan Kesetaraan Paket C yang menggunakan kurikulum 2013

Bahasa Indonesia Paket C Modul 1 Tema Menyingkap Ilmu Pengetahuan di Sekitar Kita



Download modul 1 Bahasa Indonesia Paket C disini

Bahasa Indonesia Paket C Modul 2 Tema Memberi Gagasan Cerdas Terhadap Permasalahan di Sekitar



Download modul 2 Bahasa Indonesia Paket C disini

Bahasa Indonesia Paket C Modul 3 Tema Keteladanan Sang Tokoh



Download modul 3 Bahasa Indonesia Paket C disini

Bahasa Indonesia Paket C Modul 4 Tema Teks Negosiasi




Download modul 4 Bahasa Indonesia Paket C disini

Bahasa Indonesia Paket C Modul 5 Tema Anekdot



Download modul 5 Bahasa Indonesia Paket C disini
Share:

11/22/2019

TERJEMAHAN LIRIK LAGU OPENING KAMEN RIDER KUUGA KAMEN RIDER KUUGA!!

TERJEMAHAN LIRIK LAGU OPENING KAMEN RIDER KUUGA KAMEN RIDER KUUGA!!
Hai Hai Selamat Pagi kali ini admin bakal mentranslate Opening lirik lagu Kamen Rider Kuuga dengan judul yang sama,

(-) Lyrics
(+) Translate

(-) Karappo no hoshi
Jidai wo zero kara hajimeyou
Densetsu wa nurikaeru mono
Ima, akuseru wo
Tokihanate!

(+) Diplanet yang tak berpenghuni ini
sebuah awal dari Era baru dimulai
Legenda akan terukir ulang
Sekarang,adalah saatnya
Menghidupkan Akseleratormu!

(-) KUUGA Atsuku yomigaere
KUUGA Hokori no enajii
KUUGA Tsuyoku aru tame ini

(+)KUUGA bangkit berkobar
KUUGA sebuah energi kebanggaan
KUUGA jadilah kuat demi kami semua

(-) No Fear No Pain
Ai no mae ni tatsu kagiri
No Fear No Pain
Osoreru mono wa nani mo nai

(+) Tiada rasa takut dan Tiada rasa sakit
Selama dia ada untuk membela rasa sayang
Tiada rasa takut dan Tiada rasa sakit
dan Tidak ada yang perlu kita takutkan

(-) Kanzen dokusou!
Ore ga koete yaru!
Chou-henshin!
Kamen Raidaa Kuuga!

(+) Meskipun menghadapinya sendiri!
Aku akan mengungguli mereka!
Perubahan Super!
Kamen Rider Kuuga!

(-) Osoreru dake no
Rekishi wo zero ni makimodosu
Eiyuu wa tada, hitori de ii
Ima, ano gake wo
Tobikoete!

(+) Hanya rasa takut
yang bisa membuat sejarah kita kembali ke awal
Seorang pahlawan itu adalah orang berkelakuan baik
Sekarang,Panjatlah Bukit itu
dan langkahilah!

(-) KUUGA koe naki koe ga
KUUGA kimi wo yonde iru
KUUGA tsuyosa no shoumei

(+) KUUGA disana ada suara tangis
KUUGA itu adalah panggilan untukmu
KUUGA buktikanlah kekuatanmu!

(-) No Fear No Pain
Kowasu mono to mamoru mono
No Fear No Pain
Kotae wa subete soko ni aru

(+) Tiada rasa takut dan tiada rasa sakit
Menghancurkan satu musuh dan melindungi orang lain
Tiada rasa takut dan tiada rasa sakit
Jawabannya akan segera tiba disini

(-) Choujou shissou!
Ore ga kaete yaru!
Chou-henshin!
Kamen Raidaa Kuuga!

(+) Ketka aku berlari menuju puncak!
Aku akan berkembang pesat!
Perubahan Super!
Kamen Rider Kuuga!

(-) KUUGA Atsuku yomigaere
KUUGA Hokori no enajii
KUUGA Tsuyoku aru tame ini

(+)KUUGA bangkit berkobar
KUUGA sebuah energi kebanggaan
KUUGA jadilah kuat demi kami semua

(-) No Fear No Pain
Ai no mae ni tatsu kagiri
No Fear No Pain
Osoreru mono wa nani mo nai

(+) Tiada rasa takut dan Tiada rasa sakit
Selama dia ada untuk membela rasa sayang
Tiada rasa takut dan Tiada rasa sakit
dan Tidak ada yang perlu kita takutkan

(-) Kanzen dokusou!
Ore ga koete yaru!
Chou-henshin!
Kamen Raidaa Kuuga!

(+) Meskipun menghadapinya sendiri!
Aku akan mengungguli mereka!
Perubahan Super!
Kamen Rider Kuuga!

Share:

11/20/2019

Makalah Ahlussunnah Al asy'ari dan Al Maturidi

Keutamaan Madzhab Al asy'ari dan Al Maturidi
A. Pendahuluan

Sebagai reaksi dari firqah yang sesat, maka pada akhir abad ke 3 H timbullah golongan yang dikenali sebagai Ahlussunnah wal Jamaah yang dipimpin oleh 2 orang ulama besar dalam Usuluddin yaitu Syeikh Abu Hassan Ali Al Asy’ari dan Syeikh Abu Mansur Al Maturidi. Perkataan Ahlussunnah wal Jamaah kadang-kadang disebut sebagai Ahlussunnah saja atau Sunni saja dan kadang-kadang disebut Asy’ari atau Asya’irah dikaitkan dengan ulama besarnya yang pertama yaitu Abu Hassan Ali Asy’ari.

Aliran Al-Maturidiyah adalah sebuh aliran yang tidak jauh berbeda dengan aliran al-Asy'ariyah. Keduanya lahir sebagai bentuk pembelaan terhadap sunnah. Bila aliran al-Asy'ariyah berkembang di Basrah maka aliran al-Maturidiyah berkembang di Samargand.

Aliran Al-Maturidiyah adalah sebuh aliran yang tidak jauh berbeda dengan aliran al-Asy'ariyah. Keduanya lahir sebagai bentuk pembelaan terhadap sunnah

Kota tempat aliran ini lahir merupakan salah satu kawasan peradaban yang maju. menjadi pusat perkembangan Mu'tazilah disamping ditemukannya aliran Mujassimah. Qaramithah dan Jahmiyah, Menurut Adam Metz. juga terdapat pengikut Majusi, Yahudi dan Nasrani dalam jumlah yang besar.[1] Al-Maturidi saat itu terlihat dalam banyak pertentangan dan dialog setelah melihat kenyataan berkurangnya pembelaan terhadap sunnah. Hal ini dapat dipahami karena teologi mayoritas saat itu adalah aliran Mu'tazilah yang banyak menyerang golongan ahli fiqih dan ahli hadits. Diperkuat lagi dengan unsur terokratis penguasa.

Asy'ari maupun Maturidi bukan tidak paham terhadap mazhab Mu'tazilah. Bahkan al-Asy'ary pada awalnya adalah seorang Mu'taziliy namun terdorong oleh keinginan mempertahankan sunnah maka lahirlah ajaran mereka hingga kemudian keduanya diberi gelar imam ahlussunnah wal jama'ah.Sepintas kita mungkin menyimpulkan bahwa keduanya pernah bertemu, namun hal ini membutuhkan analisa

Pada masa itu, banyak sekali ulama Muktazilah mengajar di Basrah, Kufah dan Baghdad. Ada 3 orang Khalifah Abbasiyah yaitu Malmun bin Harun Ar Rasyid, Al Muktasim dan Al Watsiq adalah khalifah-khalifah penganut fahaman Muktazilah atau sekurang-kurangnya penyokong utama daripada golongan Muktazilah.

Dalam sejarah dinyatakan bahwa pada zaman itu terjadilah apa yang dinamakan fitnah ”Al-Quran Makhluk” yang mengorbankan beribu-ribu ulama yang tidak sefahaman dengan kaum Muktazilah. Pada masa Abu Hassan Al Asy’ari muda remaja, ulama-ulama Muktazilah sangat banyak di Basrah, Kufah dan Baghdad. Masa itu zaman gilang gemilang bagi mereka, karena fahamannya disokong oleh pemerintah.

B. Pengertian Ahlus Sunnah Wal Jamaah

Ditinjau dari ilmu bahasa (lughot/etimologi), Ahlussunah Wal Jama’ah berasal dari kata-kata:

a. Ahl (Ahlun), berarti “golongan” atau “pengikut”

b. Assunnah berarti “tabiat, perilaku, jalan hidup, perbuatan yang mencakupucapan, tindakan, dan ketetapan Rasulullah SAW”.

c. Wa, huruf ‘athf yang berarti “dan” atau “serta”

d. Al jama’ah berarti jama’ah, yakni jama’ah para sahabat Rasul Saw. Maksudnya ialah perilaku atau jalan hidup para sahabat.[2]

Secara etimologis, istilah “Ahlus Sunnah Wal Jamaah” berarti golongan yang senantiasa mengikuti jejak hidup Rasulallah Saw. dan jalan hidup para sahabatnya. Atau, golongan yang berpegang teguh pada sunnah Rasul dan Sunnah para sahabat, lebih khusus lagi, sahabat yang empat, yaitu Abu Bakar As-Siddiq, Umar bin Khattab, Utsman bin ‘Affan, dan Ali bin Abi Thalib.

Ahlus Sunnah adalah mereka yang mengikuti sunnah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan sunnah shahabatnya radhiyallahu 'anhum. Al-Imam Ibnul Jauzi menyatakan tidak diragukan bahwa Ahli Naqli dan Atsar pengikut atsar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan atsar para shahabatnya, mereka itu Ahlus Sunnah.

Kata "Ahlus-Sunnah" mempunyai dua makna. Pertama, mengikuti sunah-sunah dan atsar-atsar yang datangnya dari Rasulullah shallallu 'alaihi wa sallam dan para shahabat radhiyallahu 'anhum, menekuninya, memisahkan yang shahih dari yang cacat dan melaksanakan apa yang diwajibkan dari perkataan dan perbuatan dalam masalah aqidah dan ahkam.

Kedua, lebih khusus dari makna pertama, yaitu yang dijelaskan oleh sebagian ulama di mana mereka menamakan kitab mereka dengan nama As-Sunnah, seperti Abu Ashim, Al-Imam Ahmad bin Hanbal, Al-Imam Abdullah bin Ahmad bin Hanbal, Al-Khalal dan lain-lain. Mereka maksudkan (As-Sunnah) itu i'tiqad shahih yang ditetapkan dengan nash dan ijma'.

Kedua makna itu menjelaskan kepada kita bahwa madzhab Ahlus Sunnah itu kelanjutan dari apa yang pernah dilakukan Rasulullah shallallahu 'alaih wa sallam dan para shahabat radhiyallahu 'anhum. Adapun penamaan Ahlus Sunnah adalah sesudah terjadinya fitnah ketika awal munculnya firqah-firqah.

Ada beberapa riwayat hadits tentang firqah atau millah ( golongan atau aliran) yang kemudian dijadikan landasan bagi firqah ahlussunnah waljamaah. Sedikitnya ada 6 riwayat hadits tentang firqah/millah yang semuanya sanadnya dapat dijadikan hujjah karena tidak ada yang dloif tetapi hadits shahih dan hasan. Dari hadits yang kesimpulannya menjelaskan bahwa umat Rasulullah akan menjadi 73 firqah, semua di nearka kecuali satu yang di surga. itulah yang disebut firqah yang selamat (الفرقة الناجية). Dari beberpa riwayat itu ada yang secara tegas menyebutkan; ( أهل الســنة والجمــاعة) ahlussunnah waljamaah”. ataub “aljamaah”. (الجماعة Tetapi yang paling banyak dengan kalimat; “ maa ana alaihi wa ashhabi” ( ماأنا عليه وأصحا) . baiklah penulis kutipkan sebagian hadits tentang firqah atau millah:.

Syeikh Abdul Qadir Al-Jailani dalam kitabnya Al-Ghunyah li Thalibi Thariq Al-Haqq, Juz 1, Hal 80 mendefinasikan ASWAJA sebagai berikut;

“yang dimaksudkan dengan sunnah adalah apa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW (meliputi ucapan,perilaku serta ketetapan Baginda). Sedangkan yang dimaksudkan dengan pengertian jemaah adalah sesuatu yang telah disepakati oleh para sahabat Nabi SAW pada masa Khulafa’ Al-Rasyidin yang empat yang telah diberi hidayah oleh Allah SWT”.

Dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah RA, Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda,

“ Akan terpecah umat Yahudi kepada 71 golongan, Dan terpecah umat Nasrani kepada 72 golongan, Dan akan terpecah umatku menjadi 73 golongan. Semuanya akan dimasukkan keneraka kecuali satu. Berkata para sahabat : Wahai Rasulullah, Siapakah mereka wahai Rasulullah ?. Rasulullah menjawab : Mereka yang mengikuti aku dan para sahabatku”. (HR Abu Daud,At-Tirmizi, dan Ibn Majah)

Dari pengertian hadits diatas dapat difahami dan disipulkan sebagai berikut:

Penganut suatu agama sejak sebelum Nabi Muhammad (Bani Israil) sudah banyak yang ‘menyimpang’ dari ajaran aslinya, sehingga terjadi banyak interpretasi yang kemudian terakumulasi menjadi firqah-firqah.

Umat Nabi Muhammad juga akan menjadi beberpa firqah. Namun berapa jumlahnya? Bilangan 73 apakah sebagai angka pasti atau menunjukkan banyak, sebagaimana kebiasaan budaya arab waktu itu?.

Bermacam-macam firqah itu masih diakui oleh Nabi Muhammad SAW sebagai umatnya, berarti apapun nama firqah mereka dan apaun produk pemikiran dan pendapat mereka asal masih mengakui Allah sebagai Tuhan, Muhammad sebagi Nabi dan ka’bah sebagai kiblatnya tetap diakui muslim. Tidak boleh di cap sebagai kafir. ‘lahu ma lana wa alaihi ma alainaa.’

Pengertian semua di nereka kecuali satu, yaitu mereka yang tidak persis sesuai dengan sunnah Nabi dan para sahabatnya akan masuk neraka dahulu tapi tidak kekal didalmnya yang nantinya akan diangkat ke surga kalau masih ada secuil iman dalam hatinya. Sedangkan yang satu akan langsung ke surga tanpa mampir di neraka dahulu.

الفرقة النـاجية (kelompok yang selamat) adalah mereka yang mengikuti sesuai apa yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya (ماأناعليه وأصحـابه ) yang mungkin berada di berbagai tempat, masa dan jamaah. tidak harus satu organisasi, satu negara, satu masa atau satu partai dan golongan.

Istilah ahlu sunnah dan jamaah ini timbul sebagai reaksi terhadap paham-paham gilongan Muktazilah, yang telah dikembangkan dari tahun 100 H atau 718 M. Dengan perlahan-lahan paham Muktazilah tersebut memberi pengaruh kuat dalam masyarakat Islam. Pengaruh ini mencapai puncaknya pada zaman khalifah-khalifah Bani Abbas, yaitu Al-Makmun, Al-Muktasim, dan Al-Wasiq (813 M-847 M). Pada masa Al-Makmun, yakni tahun 827 M bahkan aliran Muktazilah diakui sebagai mazhab resmi yang dianut negara.

Ajaran yang ditonjolkan ialah paham bahwa Al-Qur’an tidak bersifat qadim, tetapi baru dan diciptakan. Menurut mereka yang qadim hanyalah Allah. Kalau ada lebih dari satu zat yang qadim, berarti kita telah menyekutukan Allah. Menurut mereka Al-Qur’an adalah makhluk yang diciptakan Allah. Sebagai konsekuensi sikap khalifah terhadap mazhab ini, semua calon pegawai dan hakim harus menjalani tes keserasian dan kesetiaan pada ajaran mazhab.

Mazhab ahlu sunnah wal jaamaah muncul atas keberanian dan usaha Abul Hasan Al-Asy’ari. Ajaran teologi barunya kemudian dikenal dengan nama Sunah wal Jamaah. Untuk selanjutnya Ahli Sunah wal jamaah selalu dikaitkan pada kelompok pahan teologi Asy’ariyah ataupun Maturidiyah.

Asy'ariyah banyak menggunakan istilah Ahlus Sunnah wal Jamaah ini. Kebanyakan di kalangan mereka mengatakan bahwa madzhab salaf "Ahlus Sunnah wa Jamaah" adalah apa yang dikatakan oleh Abul Hasan Al-Asy'ari dan Abu Manshur Al-Maturidi. Sebagian dari mereka mengatakan Ahlus Sunnah wal Jamaah itu Asy'ariyah, Maturidiyah,dan Madzhab Salaf.

C. Sejarah Berdiri Dan Berkembangnya Al-Asy’ari

1. Riwayat Singkat Al-Asy’ari

Nama lengkapnya ialah Abul Hasan Ali bin Isma’il bin Abi Basyar Ishaq bin Salim bin Ismail bin Abdillah bin Musa bin Bilal bin Abi Burdah Amir bin Abi Musa Al-Asy’ari,[3] seorang sahabat Rasulullah saw. Kelompok Asy’ariyah menisbahkan pada namanya sehingga dengan demikian ia menjadi pendiri madzhab Asy’ariyah.

Abul Hasan Al-Asya’ari dilahirkan pada tahun 260 H/874 M di Bashrah dan meninggal dunia di Baghdad pada tahun 324 H/935 M,[4] ketika berusia lebih dari 40 tahun. Ia berguru kepada Abu Ishaq Al-Marwazi, seorang fakih madzhab Syafi’i di Masjid Al-Manshur, Baghdad. Ia belajar ilmu kalam dari Al-Jubba’i, seorang ketua Muktazilah di Bashrah.

Al-Asy’ari yang semula berpaham Mu’tazilah akhirnya berpindah menjadi Ahli Sunnah. Sebab yang ditunjukkan oleh sebagian sumber lama bahwa Abul Hasan telah mengalami kemelut jiwa dan akal yang berakhir dengan keputusan untuk keluar dari Muktazilah. Sumber lain menyebutkan bahwa sebabnya ialah perdebatan antara dirinya dengan Al-Jubba’i seputar masalah ash-shalah dan ashlah (kemaslahatan).

Sumber lain mengatakan bahwa sebabnya ialah pada bulan Ramadhan ia bermimpi melihat Nabi dan beliau berkata kepadanya, “Wahai Ali, tolonglah madzhab-madzhab yang mengambil riwayat dariku, karena itulah yang benar.” Kejadian ini terjadi beberapa kali, yang pertama pada sepuluh hari pertama bulan Ramadhan, yang kedua pada sepuluh hari yang kedua, dan yang ketika pada sepuluh hari yang ketiga pada bulan Ramadhan. Dalam mengambil keputusan keluar dari Muktazilah, Al-Asy’ari menyendiri selama 15 hari. Lalu, ia keluar menemui manusia mengumumkan taubatnya. Hal itu terjadi pada tahun 300 H.

Al-Asy’ari menganut faham Mu’tazilah hanya sampai ia berusaha 40 tahun. Setelah itu, secara tiba-tiba ia mengumumkan di hadapan jamaah masjid bashrah bahwa dirinya telah meninggalkan faham Mu’tazilah dan menunjukkan keburukan-keburukannya.[5] Menurut Ibn Asakir, yang melatarbelakangi Al-Asy’ari meninggalkan faham Mu’tazilah adalah mengakuan Al-Asy’ari telah bermimpi bertemu Rasulullah Saw. sebanyak tiga kali, yaitu pada malam ke-10, ke-20, dan ke-30 bulan Ramadhan. Dalam tiga mimpinya itu, Rasulullah memperingatkannya agar meninggalkan faham Mu’tazilah dan membela faham yang telah diriwayatkan dari beliau.[6]

Setelah itu, Abul Hasan memposisikan dirinya sebagai pembela keyakinan-keyakinan salaf dan menjelaskan sikap-sikap mereka. Pada fase ini, karya-karyanya menunjukkan pada pendirian barunya. Dalam kitab Al-Ibanah, ia menjelaskan bahwa ia berpegang pada madzhab Ahmad bin Hambal.

Abul Hasan menjelaskan bahwa ia menolak pemikirian Muktazilah, Qadariyah, Jahmiyah, Hururiyah, Rafidhah, dan Murjiah. Dalam beragama ia berpegang pada Al-Qur’an, Sunnah Nabi, dan apa yang diriwayatkan dari para shahabat, tabi’in, serta imam ahli hadits.

2. Toko-Tokoh Besar Aliran Asy’ariah

a. Abu Hasan Al-Asy’ari

b. Abu Bakar Al-Baqillani (403 H = 1013 M)

c. Imam Al-Haramain (478 H = 1058 M)

d. Al-Ghazali (505 H = 1111 M)

e. Al-Syahrastani (548 H = 1153 M)

f. Fakhr Al-Din Al-Razi (606 H=1209 M)

3. Metode Asy’ariah

Madzhab Asy’ari bertumpu pada al-Qur’an dan al-sunnah.Mereka mata teguh memegangi al-ma’sur.”Ittiba”lebih baik dari pada ibtida’ (Membuat bid’ah).

Dalam mensitir ayat dan hadist yang hendak di jadikan argumentasi, kaum Asy’ariah bertahap, yang ini merupakan pola sebelumnya sudah di terapkan oleh Asy’ariah. Biasanya mereka mengambil makna lahir dari anas (Teks al-quran dan al-Hadist), mereka berhati-hati tidak menolak penakwilan sebab memang ada nas-nas tertentu yang memiliki pengertian sama yang tidak bias di ambil dari makna lahirnya, tetapi harus di takwilkan untuk mengetahui pengertian yang di maksud.

Kaum asy’ariah juga tidak menolak akal, karena bagaimana mereka akan menolak akal padahal Allah menganjurkan agar Ummat islam melakukan kjian rasional.

Pada prinsipnya kaum Asy’ariah tidak memberikan kebebasan sepenuhnya kepada akal seperti yang di lakukan kaum mu’tazilah, sehingga mereka tidak memenangkan dan menempatka akal di dalam naql (teks agama).akal dan nql saling membutuhkan.naql bagaikan matahari sedangkan akal laksana mata yang sehat.dengan akal kita akan bias meneguhkan naql dan membela agama.[7]

4. Pandangan-pandangan asy’ariah

Adapun pandangan-pandangan Asy’ariyah yang berbeda dengan Muktazilah, di antaranya ialah:

a. Bahwa Tuhan mempunyai sifat. Mustahil kalau Tuhan mempunyai sifat, seperti yang melihat, yang mendengar, dan sebagainya, namun tidak dengan cara seperti yang ada pada makhluk. Artinya harus ditakwilkan lain.

b. Al-Qur’an itu qadim, dan bukan ciptaan Allah, yang dahulunya tidak ada.

c. Tuhan dapat dilihat kelak di akhirat, tidak berarti bahwa Allah itu adanya karena diciptakan.

d. Perbuatan-perbuatan manusia bukan aktualisasi diri manusia, melainkan diciptakan oleh Tuhan.

e. Keadilan Tuhan terletak pada keyakinan bahwa Tuhan berkuasa mutlak dan berkehendak mutlak. Apa pun yang dilakukan Allah adalah adil. Mereka menentang konsep janji dan ancaman (al-wa’d wa al-wa’id).

f. Mengenai anthropomorfisme, yaitu memiliki atau melakukan sesuatu seperti yang dilakukan makhluk, jangan dibayangkan bagaimananya, melainkan tidak seperti apa pun.

g. Menolak konsep tentang posisi tengah (manzilah bainal manzilataini)[8], sebaba tidak mungkin pada diri seseorang tidak ada iman dan sekaligus tidak ada kafir. Harus dibedakan antara iman, kafir, danperbuatan.

Berkenaan dengan lima dasar pemikiran Muktazilah, yaitu keadilan, tauhid, melaksanakan ancaman, antara dua kedudukan, dan amar maksruf nahi mungkar, hal itu dapat dibantah sebagai berikut.

Arti keadilan, dijadikan kedok oleh Muktazilah untuk menafikan takdir. Mereka berkata, “Allah tak mungkin menciptakan kebururkan atau memutuskannya. Karena kalau Allah menciptakan mereka lalu menyiksanya, itu satu kezaliman. Sedangkan Allah Maha-adil, tak akan berbuat zalim.

Adapun tauhid, mereka jadikan kedok untuk menyatakan pendapat bahwa Al-Qur’an itu makhluk. Karena kalau ia bukan makhluk, berarti ada beberapa sesuatu yang tidak berawal. Konsekuensi pondasi berpikir mereka yang rusak ini bahwa ilmu Allah, kekuasaan-Nya, dan seluruh sifat-Nya adalah makhluk. Sebab kalau tidak akan terjadi kontradiksi.

Ancaman menurut Muktazilah, kalau Allah sudah memberi ancaman kepada sebagian hamba-Nya, Dia pasti menyiksanya dan tak mungkin mengingkari janji-Nya.[9] Karena Allah selalu memenuhi janji-Nya. Jadi, menurut mereka, Allah tak akan memafkan dan memberi ampun siapa saja yang Dia kehendaki.

Adapun yang mereka maksud dengan di antara dua kedudukan bahwa orang yang melakukan dosa besar tidak keluar dari keimanan, tapi tidak terjerumus pada kekufuran. Sedangkan konsep amar makruf nahi mungkar menurut Muktazilah ialah wajib menyuruh orang lain dengan apa yang diperintahkan kepada mereka. Termasuk kandungannya ialah boleh memberontak kepada para pemimpin dengan memeranginya apabila mereka berlaku zalim.

5. Doktrin-doktrin Teologi Al-asy’ari

Formulasi pemikiran Al-asy’ari,secara esensial,menampilkan sebuah upaya sintesis antara formulasi ortodoks ekstrim di satu sisi dam Mu’tazilah di sisi lain. Corak pemikiran yang sintesis ini, menurut watt barang kali di pengaruhi teologi ullabiah (teologi sunni yang di pelopori ibn kullab). Pemikiran-pemikiran al-asy’ariah yang terpenting adalah berikut ini:

Corak pemikiran yang sintesis ini menurut Watt, barangkali dipengaruhi teologi kullabiah (teologi Sunni yang dipelopori Ibn Kullab (w 854 M).[10]

Pemikiran-pemikiran Al-asy’ari yang terpenting adalah berikut ini:

a. Tuhan dan sifat-sifatnya

Al-asy’ari dihadapkan pada dua pandangan ekstrim. Dengan kelompok mujasimah (antropomorfis) dan kelompok Musyabbihah yang berpendapat, Allah mempunyai semua sifat yang disebutkan dalam Al-Qur'an dan sunnah, dan sifat-sifat itu harus difahami menurut harti harfiyahnya. Dilain pihak,ia berhadapan dengan kelompok Mu’tazilah yang berpendapat bahwa sifat-sifat allah tidak lain selain esensi-Nya. Adapun tangan, kaki, telinga Allah atau Arsy atau kursi tidak boleh diartikah secara harfiah, melainkan harus di jelaskan secara alegoris.[11]

Al-asy’ari berpendapat bahwa Allah memang memiliki sifat-sifat itu, seperti mempunyai tangan dan kaki dan ini tidak boleh diartikan secara hartiah, melainkan secara simbolis (berbeda dengan kelompok siatiah). Selanjutnya, Al-Asy’ari berpendapat bahwa sifat-sifat Allah itu unik sehingga tidak dapat dibandingkan dengan sifat-sifat manusia yang tampaknya mirip. Sifat-sifat Allah berbeda dengan Allah sendiri, tetapi-sejauh menyangkut realitasnya (haqiqah) tidak terpisah dari esensi-Nya. Dengan demikian, tidak berbeda dengan-Nya.[12]

b. Kebebasan dalam berkehendak (free will)

Dalam hal apakah manusia memiliki kemampuan untuk memilih,menentukan,serta mengaktualisasikan perbuatannya? Dari dua pendapat yang ekstrim, yakni Jabariah yang fatalistik dan penganut faham pradeterminisme semata-mata dan Mutazilah yang menganut faham kebebasan mutlak dan berpendapat bahwa manusia menciptakan perbuatannya sendiri.[13] Al-asy’ari membedakan antara khaliq dan kasb. Menurutnya, Allah adalah pencipta (khaliq) perbuatan manusia, sedangkan manusia sendiri yang mengupayakannya (muktasib), hanya Allah lah yang mampu menciptakan segala sesuatu (termasuk keinginan manusia).[14]

c. Akal dan wahyu dan kriteria baik dan buruk

Walaupun Al-asy’ari dan orang-orang Mutazilah mengakui pentingnya akan dan wahyu, mereka berbeda dalam menghadapi persoalan yang memperoleh penjelasan kontradiktif dari akal dan wahyu. Al-asy’ari mengutamakan wahyu, sementara mutazilah mengutamakan akal.[15]

Dalam menentukan baik dan buruk pun terjadi perbedaan di antara mereka. Al-Asy’ari berpendapat bahwa baik dan buruk harus berdasarkan pada wahyu, sedangkan Mu’tazilah berlandaskan pada akal.[16]

d. Qadimnya Al-Qur'an

Mutazilah mengatakan bahwa Al-Qur'an diciptakan (makhluk) sehingga tak qadim serta pandangan mazhab Hambali dan Zahiriah yang mengatakan bahwa Al-Qur'an adalah kalam Allah (yang qadim dan tidak diciptakan). Zahiriah bahkan berpendapat bahwa semua huruf, kata dan bunyi Al-Qur'an adalah qadim[17]. Dalam rangka mendamaikan kedua pandangan yang saling bertentangan itu Al-Asy’ari mengatakan bahwa walaupun Al-Qur'an terdiri atas kata-kata, huruf dan bunyi, semua itu tidak melekat pada esensi Allah dan karenanya tidak qadim.[18] Nasution mengatakan bahwa Al-Qur’an bagi Al- Asy’ari tidaklah diciptakan sebab kalau ia diciptakan, sesuai dengan ayat:[19]

إِنَّمَا قَوْلُنَا لِشَيْءٍ إِذَا أَرَدْنَاهُ أَنْ نَقُولَ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ

Artinya: “Sesungguhnya perkataan Kami terhadap sesuatu apabila Kami menghendakinya, Kami hanya mengatakan kepadanya: "Kun (jadilah)", maka jadilah ia. (Q.S. An-Nahl:40)

e. Melihat Allah

Al-asy’ari tidak sependapat dengan kelompok ortodoks ekstrim, terutama Zahiriyah yang menyatakan bahwa Allah dapat dilihat di akherat dan mempercayai bahwa Allah bersemayam di Arsy. Selain itu ia tidak sependapat dengan mutazilah yang mengingkari ru’yatullah (melihat Allah) di akherat. Al-asy’ari yakin bahwa Allah dapat dilihat di akhirat, tetapi tidak dapat digambarkan. Kemungkinan ru’yat dapat terjadi bilamana ia menciptakan kemampuan penglihatan manusia untuk melihat-Nya.[20]

f. Keadilan

Pada dasarnya Al-asy’ari dan Mutazilah setuju bahwa Allah itu adil. Mereka hanya berbeda dalam memandang makna keadilan. Al-Asy’ari tidak sependapat dengan Mutazilah yang mengharuskan Allah berbuat adil sehingga ia harus menyiksa orang yang salah dan memberi pahala kepada orang yang berbuat baik. Menurutnya, Allah tidak memiliki keharusan apapun karena ia adalah penguasa Mutlaq. Dengan demikan jelaslah bahwa Mu’tazilah mengartikan keadailan dari visi manusia yang memiliki dirinya, sedangkan Al-Asy’ari dari visi bahewa Allah adalah pemilik mutlak.[21]

g. Kedudukan orang berdosa

Al-Asy’ari menolak ajaran posisi menengah yang di anut Mu’tazilah.[22] Mengingat kenyataan bahwa iman merupakan lawan kufr, predikat bagi seseorang haruslah salah satu diantaranya. Jika tidak mukmin ia kafir. Oleh karena itu, Al-Asy’ari berpendpat bahwa mukmin yang berbuat dosa besar adalah mukmin yang fasik, sebab iman tidak mungkin hilang karena dosa selain kufr.[23]

6. Penyebaran Akidah Asy-'ariyah

Akidah ini menyebar luas pada zaman Wazir Nizhamul Muluk pada dinasti Bani Saljuq dan seolah menjadi akidah resmi negara. Paham Asy’ariyah semakin berkembang lagi pada masa keemasan Madrasah An-Nidzamiyah, baik yang ada di Baghdad maupun di kota Naisabur. Madrasah Nizhamiyah yang di Baghdad adalah Universitas terbesar di dunia. Didukung oleh para petinggi negeri itu seperti Al-Mahdi bin Tumirat dan Nuruddin Mahmud Zanki serta sultan Shalahuddin Al-Ayyubi.

Juga didukung oleh sejumlah besar ulama, terutama para fuqaha Mazhab Asy-Syafi'i dan Mazhab Al-Malikiyah periode akhir-akhir. Sehingga wajar sekali bila dikatakan bahwa akidah Asy-'ariyah ini adalah akidah yang paling populer dan tersebar di seluruh dunia

D. Sejarah Berdiri Dan Berkembangnya Al-Maturidi

1. Definisi Aliran Maturidiyah

Berdasarkan buku Pengantar Teologi Islam, aliran Maturidiyah diambil dari nama pendirinya, yaitu Abu Mansur Muhammad bin Muhammad. Di samping itu, dalam buku terjemahan oleh Abd. Rahman Dahlan dan Ahmad Qarib menjelaskan bahwa pendiri aliran maturidiyah yakni Abu Manshur al-Maturidi, kemudian namanya dijadikan sebagai nama aliran ini.[24]

Maturidiyah adalah aliran kalam yang dinisbatkan kepada Abu Mansur al-Maturidi yang berpijak kepada penggunaan argumentasi dan dalil aqli kalami dalam membantah penyelisihnya seperti Mu’tazilah, Jahmiyah dan lain-lain untuk menetapkan hakikat agama dan akidah Islamiyyah. Sejalan dengan itu juga, aliran Maturidiyah merupakan aliran teologi dalam Islam yang didirikan oleh Abu Mansur Muhammad al-Maturidiyah dalam kelompok Ahli Sunnah Wal Jamaah yang merupakan ajaran teknologi yang bercorak rasional.

2. Sejarah Aliran Al-Maturidi

Abu Manshur Muhammad ibn Muhammad ibn Mahmud Al-Maturidi. Ia dilahirkan di sebuah kota kecil di daerah Samarkan yang bernama Maturid, di wilayah Trmsoxiana di Asia Tengah, daerah yang sekarang disebut Uzbekistan. Tahun kelahirannya tidak diketahui pasti, hanya diperkirakan sekitar pertengahan abad ke-3 hijriyah. Ia wafat pada tahun 333 H/944 M[25]. Gurunya dalam bidang fiqih dan teologi yang bernama Nasyr bin Yahya Al-Balakhi, ia wafat pada tahun 268 H. al-Maturidi hidup pada masa khalifah Al-Mutwakil yang memerintah pada tahun 232-274 H/847-861 M. Karir pendidikan Al-Maturidi lebih dikonsentrasikan untuk menekuni bidang teologi dari pada fiqih. Pemikiran-pemikirannya banyak dituangkan dalam bentuk karya tulis, diantaranya adalah kitab Tauhid, Ta’wil Al-Qur'an Makhas Asy-Syara’I, Al-jald, dll. Selain itu ada pula karangan-karangan yang diduga ditulis oleh Al-Maturidi yaitu Al-aqaid dan sarah fiqih.

Al-Maturidiah merupakan salah satu sekte Ahl-al-sunnah al-Jamaah, yang tampil dengan Asy’ariyah.Maturidiah da Asy’ariyah di lahirkan oleh kondisi social dan pemikiran yang sama.kedua aliran ini datang untuk memenuhi kebutuhan mendesak yng menyerukan untuk menyelamatkan diri dari ekstriminasi kaum rasionalis,dimana yang berada di paling depan adalah kaum mu’tazilah,maupun ekstrimitas kaum tekstualitas di mana yang berada di barisan paling depan adalah kaum Hanabilah.

3. Karya Aliran Al-Maturidi

a. Buku Tauhid, buku ini adalah buku sumber terbesar keyakinan dan aqidah aliran Maturidiyah. Dalam buku ini untuk membuktikan kebenaran pendapatnya, ia menggunakan Al Qur’an, hadis dan akal, dan terkadang memberikan keutamaan yang lebih besar kepada akal.

b. Ta’wilat Ahli Sunnah, buku ini berkenaan dengan tafsir Al Qur’an dan di dalamnya dijelaskan tentang keyakinan-keyakinan Ahlu Sunnah dan pandangan-pandangan fikih imam mazhabnya yaitu Abu Hanifah, pada hakikatnya ini adalah buku aqidah dan fikih. Buku ini juga merupakan satu paket tafsir Al Qur’an dan buku tersebut mencakup juz terakhir Qur’an dari surat Munafiqin sampai akhir Qur’an.

Al Maqalat, peneliti buku At Tauhid berkata bahwa naskah buku ini ada di beberapa perpustakaan Eropa. Akan tetapi karya-karya lainnya dan nama-namanya tercantum di buku-buku terjemahan di antaranya adalah:

a. Akhdzu Al Syara’i

b. Al Jadal fi Ushul Al Fiqh

c. Bayan wa Hum Al Mu’tazilah

d. Rad Kitab Al Ushul Al Khomsah lil Bahili

e. Rad Al Imamah li ba’dzi Al Rawafidz

f. Al Rad ala Ushu Al Qaramathah

g. Rad Tahdzib Al Jadal Lil Ka’bi

h. Rad wa Aid Al Fisaq lil Ka’bi

i. Rad Awa’il Al Adilah lil Ka’bi

4. Tokoh-Tokoh Dan Ajarannya

Tokoh yang sangat penting dari aliran Al-Maturidiyah ini adalah Abu al-Yusr Muhammad al-Badzawi yang lahir pada tahun 421 Hijriyah dan meninggal pada tahun 493 Hijriyah.Ajaran-ajaran Al-Maturidi yang dikuasainya adalah karena neneknya adalah murid dari Al-Maturidi.

Al-Badzawi sendiri mempunyai beberapa orang murid, yang salah satunya adalah Najm al-Din Muhammad al-Nasafi (460-537 H), pengarang buku al-‘Aqa’idal Nasafiah.[26]

Seperti Al-Baqillani dan Al-Juwaini, Al-Badzawi tidak pula selamanya sepaham dengan Al-Maturidi. Antara kedua pemuka aliran Maturidiyah ini, terdapat perbedaan paham sehingga boleh dikatakan bahwa dalam aliran Maturidiyah terdapat dua golongan, yaitu golongan Samarkand yang mengikuti paham-paham Al-Maturidi dan golongan Bukhara yang mengikuti paham-paham Al-Badzawi.

5. Doktrin-doktrin teologi Al-Maturidi

a. Akal dan wahyu

Dalam pemikiran teologinya, Al-Maturidi mendasarkan pada Al-Qur'an dan akal dalam bab ini ia sama dengan Al-asy’ari. Menurut Al-Maturidi, mengetahui Tuhan dan kewajiban mengetahui Tuhan dapat diketahui dengan akal. Kemampuan akal dalam mengetahui dua hal tersebut sesuai dengan ayat-ayat Al-Qur'an yang memerintahkan agar manusia menggunakan akal dalam usaha memperoleh pengetahuan dan keimanannya terhadap Allah melalui pengamatan dan pemikiran yang mendalam tentang makhluk ciptaannya. Kalau akal tidak mempunyai kemampuan memperoleh pengetahuan tersebut, tentunya Allah tidak akan menyuruh manusia untuk melakukannya. Dan orang yang tidak mau menggunakan akal untuk memperoleh iman dan pengetahuan mengenai Allah berarti meninggalkan kewajiban yang diperintah ayat-ayat tersebut. Namun akal menurut Al-Maturidi, tidak mampu mengetahui kewajiban-kewajiban lainnya.

Dalam masalah baik dan buruk, Al-Maturidi berpendapat bahwa penentu baik dan buruk sesuatu itu terletak pada suatu itu sendiri, sedangkan perintah atau larangan syari’ah hanyalah mengikuti ketentuan akal mengenai baik dan buruknya sesuatu. Dalam kondisi demikian, wahyu diperoleh untuk dijadikan sebagai pembimbing

Al-Maturidi membagi kaitan sesuatu dengan akal pada tiga macam, yaitu:

1. Akal dengan sendirinya hanya mengetahui kebaikan sesuatu itu.

2. Akal dengan sendirinya hanya mengetahui kebutuhan sesuatu itu

3. Akal tidak mengetahui kebaikan dan keburukan sesuatu, kecuali dengan petunjuk ajaran wahyu.[27]

Jadi, yang baik itu baik karena diperintah Allah, dan yang buruk itu buruk karena larangan Allah. Pada korteks ini, Al-Maturidi berada pada posisi tengah dari Mutazilah dan Al-Asy’ari.

b. Perbuatan manusia

Menurut Al-Maturidi perbuatan manusia adalah ciptaan Tuhan karena segala sesuatu dalam wujud ini adalah ciptaan-Nya. Dalam hal ini, Al-Maturidi mempertemukan antara ikhtiar sebagai perbuatan manusia dan qudrat Tuhan sebagai pencipta perbuatan manusia.

Dengan demikian tidak ada peretentangan antara Qudrat Tuhan yang menciptakan perbuatan manusia dan ikhtiar yang ada pada manusia. Kemudian karena daya di ciptakan dalam diri manusia dan perbuatan yang di lakukan adalah perbuatan manusia sendiri dalam arti yang sebenarnya, maka tentu daya itu juga daya manusia.[28]

c. Kekuasaan dan kehendak mutlak Tuhan

Telah diuraikan di atas bahwa perbuatan manusia dan segala sesuatu dalam wujud ini, yang baik atau yang buruk adalah ciptaan Allah Swt. Menurut Al-Maturidi qudrat Tuhan tidak sewenang-wenang (absolut), tetapi perbuatan dan kehendak-Nya itu berlangsung sesuai dengan hikmah dan keadilan yang sudah ditetapkan-Nya sendiri.

d. Sifat Tuhan

Dalam hal ini faham Al-Maturidi cenderung mendekati faham mutzilah. Perbedaan keduanya terletak pada pengakuan Al-Maturidi tentang adanya sifat-sifat Tuhan, sedangkan mutazilah menolak adanya sifat-sifat Tuhan. Tuhan mempunyai sifat-sifat, seperti sama, bashar, kalam, dan sebagainya. Al-Maturidi berpendapat bahwa sifat itu tidak dikatakan sebagai esensi-Nya dan bukan pula lain dari esensi-Nya. Sifat-sifat Tuhan itu mulzamah (ada bersama/inheren) dzat tanpa terpisah (innaha lam takun ain adz-dzat wa la hiya ghairuhu). Sifat tidak berwujud tersendiri dari dzat, sehingga berbilangnya sifat tidak akan membawa kepada bilangannya yang qadim (taadud al-qadama).

Tampaknya faham tentang makna sifat Tuhan ini cenderung mendekati faham Mu’tazilah, perbedaannya terletak pada pengakuan terhadap adanya sifat Tuhan.

e. Melihat Tuhan

Al-Maturidi mengatakan bahwa manusia dapat melihat Tuhan. Hal ini diberitahukan oleh Al-Qur'an, antara lain firman Allah dalam surat Al-Qiyamah ayat 22dan 23. namun melihat Tuhan, kelak di akherat tidak dalam bentuknya (bila kaifa), karena keadaan di akherat tidak sama dengan keadaan di dunia.

f. Kalam Tuhan

Al-Maturidi membedakan antara kalam yang tersusun dengan huruf dan bersuara dengan kalam nafsi (sabda yang sebenarnya atau kalam abstrak). Kalam nafsi adalah sifat qadim bagi Allah, sedangkan kalam yang tersusun dari huruf dan suara adalah baharu (hadist). Kalam nafsi tidak dapat kita ketahui hakikatnya bagaimana allah bersifat dengannya (bila kaifa) tidak di ketahui, kecuali dengan suatu perantara.[29]

g. Perbuatan manusia

Menurut Al-Maturidi, tidak ada sesuatu yang terdapat dalam wujud ini, kecuali semuanya atas kehendak Tuhan, dan tidak ada yang memaksa atau membatasi kehendak Tuhan kecuali karena ada hikmah dan keadilan yang ditentukan oleh kehendak-Nya sendiri. Oleh karena itu, tuhan tidak wjib beerbuat ash-shalah wa-al ashlah (yang baik dan terbaik bagi manusia). setiap perbuatan tuhan yang bersifat mencipta atau kewajiban-kewajiban yang di bebankan kepada manusia tidak lepas dari hikmah dan keadilan yang di kehendaki-Nya. Kewajiban-kewajiban tersebut adalah :

(1) Tuhan tidak akan membebankan kewajiban-kewajiban kepada manusia di luar kemampuannya karena hal tersebut tidak sesuai dengan keadilan, dan manusioa juga di beri kemerdekaan oleh tuhan dalam kemampuan dan perbuatannya

(2) Hukuman atau ancaman dan janji terjadi karena merupakan tuntunan keadilan yang sudah di tetapkan-Nya.

h. Pelaku dosa besar

Al-Maturidi berpendapat bahwa orang yang berdosa besar tidak kafir dan tidak kekal di dalam neraka walaupun ia mati sebelum bertobat. Hal ini karena tuhan sudah menjanjikan akan memberikan balasan kepada manusia sesuai dengan perbuatannya.kekal di dalam neraka adalah balasan untuk orang yang berbuat dosa syirik.dengan demikian, berbuat dosa besar selain syirik tidak akan menyebabkan pelakunya kekal di dalam neraka. Oleh karena itu, perbuatan dosa besar (selain syirik) tidaklah menjadikan seseorang kafir atau murtad

i. Pengutusan Rasul

Pandangan Al-Maturidi tidak jauh beda dengan pandangan mutazilah yang berpendapat bahwa pengutusan Rasul ke tengah-tengah umatnya adalah kewajiban Tuhan agar manusia dapat berbuat baik dan terbaik dalam kehidupannya.

Pengutusan rasul berfungsi sebagai sumber informasi. Tanpa mengikuti ajarannya wahyu yang di sampaikan rasul berarti mansia telah membebankan sesuatu yang berada di luar kemampuannya kepada akalnya.[30]

6. Golongan-Golongan Dalam Al-Maturidi

a. Maturidiyah Samarkand (al-Maturidi)

Yang menjadi golongan ini dalah pengikut Al-maturidi sendiri, golongan ini cenderung ke arah paham mu’tazilah, sebagaimana pendapatnya soal sifat-sifat tuhan, maturidi dan asy’ary terdapat kesamaan pandangan, menurut maturidi, tuhan mempunyai sifat-sifat,tuhan mengetahui bukan dengan zatnya, melainkan dengan pengetahuannya.

Aliran maturidi juga sepaham dengan mu’tazilah dalam soal al-waid wa al-waid. Bahwa janji dan ancaman tuhan, kelak pasti terjadi.

b. Maturidiyah bukhara (Al-Bazdawi)

Golongan Bukhara ini dipimpin oleh Abu Al-yusr Muhammad Al-Bazdawi. Dia merupakan pengikut maturidi yang penting dan penerus yang baik dalam pemikirannya.Nenek Al-Bazdawi menjadi salah satu murid maturidi. Dari orang tuanya, Al-Bazdawi dapat menerima ajaran maturidi. Dengan demikian yang di maksud golongan Bukhara adalah pengikut-pengikut Al-Bazdawi di dalam aliran Al-maturidiyah, yang mempunyai pendapat lebih dekat kepada pendapat-pendapat Al-asy’ary.

Aliran Maturidiyah Bukhara lebih dekat kepada Asy'ariyah sedangkan aliran Maturidiyah Samarkand dalam beberapa hal lebih dekat kepada Mutazilah,terutama dalam masalah keterbukaan terhadap peranan akal. [31]

Namun walaupun sebagai aliran maturidiyah. Al-Bazdawi tidak selamanya sepaham dengan maturidi.Ajaran-ajaran teologinya banyak dianut oleh sebagin umat Islam yang bermazab Hanafi. Dan pemikiran-pemikiran maturidiya sampai sekarang masih hidup dan berkembang dikalangan umat Islam.

7. Pengaruh Al-Maturidi di dunia Islam

Aliran al-Maturidiyah ini telah meninggalkan pengaruh dalam dunia Islam. Hal ini bisa dipahami karena manhajnya yang memiliki ciri mengambil sikap tengah antara akal dan dalil naqli, pandangannya yang bersifat universal dalam menghubungkan masalah yang sifatnya juziy ke sesuatu yang kulliy. Aliran ini juga berusaha menghubungkan antara fikir dan amal, mengutamakan pengenalan pada masalah-masalah yang diperselisihkan oleh banyak ulama kalam namun masih berkisar pada satu pemahaman untuk dikritisi letak-letak kelemahannya.

Keistimewaan yang juga dimiliki al-Maturidiyah bahwa pengikutnya dalam perselisihan atau perdebatan tidak sampai saling mengkafirkan sebagaimana yang pernah terjadi dikalangan Khawarij, Rawafidh dan Qadariyah.[32] Aliran mi selanjutnya banyak dianut oleh mazhab Hanafiyah.

E. Perbedaan Antara Asy’ari Dan Al-Maturidi

1. Tentang sifat Tuhan

Pemikiran Asy`ariyah dan Maturidiyah memiliki pemahaman yang relatif sama. Bahwa Tuhan itu memiliki sifat-sifat tertentu. Tuhan Mengetahui dengan sifat Ilmu-Nya, bukan dengan zat-Nya Begitu juga Tuhan itu berkuasa dengan sifat Qudrah-Nya, bukan dengan zat-Nya.

2. Tentang Perbuatan Manusia

Pandangan Asy`ariyah berbeda dengan pandangan Maturidiyah. Menurut Maturidiyah, perbuatan manusia itu semata-mata diwujudkan oleh manusia itu sendiri. Dalam masalah ini, Maturidiyah lebih dekat dengan Mu`tazilah yang secara tegas mengatakan bahwa semua yang dikerjakan manusia itu semata-mata diwujdukan oleh manusia itu sendiri.[33]

3. Tentang Al-Quran

Pandangan Asy`ariyah sama dengan pandangan Maturidiyah. Keduanya sama-sama mengatakan bahwa Al-quran itu adalah Kalam Allah Yang Qadim. Mereka berselisih paham dengan Mu`tazilah yang berpendapat bahwa Al-Quran itu makhluq.

4. Tentang Kewajiban Tuhan

Pandangan Asy`ariyah berbeda dengan pandangan Maturidiyah. Maturidiyah berpendapat bahwa Tuhan memiliki kewajiban-kewajiban tertentu. Pendapat Maturidiyah ini sejalan dengan pendapat Mu`tazilah.

5. Tentang Pelaku Dosa Besar

Pandangan Asy`ariyah dan pandangan Maturidiyah sama-sama mengatakan bahwa seorang mukmin yang melakukan dosa besar tidak menjadi kafir dan tidak gugur ke-Islamannya. Sedangkan Mu`tazilah mengatakan bahwa orang itu berada pada tempat diantara dua tempat “Manzilatun baina manzilatain”.

6. Tentang Janji Tuhan

Keduanya sepakat bahwa Tuhan akan melaksanakan janji-Nya. Seperti memberikan pahala kepada yang berbuat baik dan memberi siksa kepada yang berbuat jahat.[34]

7. Tentang Rupa Tuhan

Keduanya sama-sama sependapat bahwa ayat-ayat Al-Qur’an yang mengandung informasi tentang bentuk-bentuk pisik jasmani Tuhan harus ditakwil dan diberi arti majaz dan tidak diartikan secara harfiyah. Az-Zubaidi menyatakan bahwa jika dikatakan Ahlus Sunnah, maka yang dimaksud dengan mereka itu adalah Asy'ariyah dan Maturidiyah.

Penulis Ar-Raudhatul Bahiyyah mengemukakan bahwa pokok semua aqaid Ahlus Sunnah wal Jamaah atas dasar ucapan dua kutub, yakni Abul Hasan Al-Asy'ari dan Imam Abu Manshur Al-Maturidi.

Uraian di atas menjelaskan bahwa Asy’ariyah adalah ahlus sunnah wal jamaah itu sendiri. Pengakuan tersebut disanggah oleh Ibrahim Said dalam majalah Al-Bayan bahwa:

Ø Bahwa pemakaian istilah ini oleh pengikut Asy'ariyah dan Maturidiyah dan orang-orang yang terpengaruh oleh mereka sedikit pun tidak dapat merubah hakikat kebid'ahan dan kesesatan mereka dari Manhaj Salafus Shalih dalam banyak sebab.

Ø Bahwa penggunaan mereka terhadap istilah ini tidak menghalangi kita untuk menggunakan dan menamakan diri dengan istilah ini menurut syar'i dan yang digunakan oleh para ulama Salaf. Tidak ada aib dan cercaan bagi yang menggunakan istilah ini.

F. Kesimpulan

Kelompok Asy’ariyah dan Al-maturidi muncul karena ketidakpuasan Abul Hasan Al-Asy’ari dan Abu Manshur Muhammad ibn Muhammad ibn Mahmud Al-Maturidi terhadap argumen dan pendapat-pendapat yang dilontarkan oleh kelompok Muktazilah. Dalam perjalannya, Asy’ari sendiri mengalami tiga periode dalam pemahaman akidahnya, yaitu Muktazilah, kontra Muktazilah, dan Salaf.

Antara Asy’ariyah dan Maturidiyah sendiri memiliki beberapa perbedaan, di antaranya ialah dalam hal-hal sebagai berikut: Tentang sifat Tuhan, tentang perbuatan manusia, tentang Al-Qur’an, kewajiban tuhan, Pelaku dosa besar, Rupa Tuhan, dan juga janji Tuhan.

Pokok-pokok ajaran Al-Maturidiyah pada dasarnya memiliki banyak kesamaan dengan aliran al-Asy'ariyah dalam merad pendapat-pendapat Mu'tazilah. Perbedaan yang muncul bisa dikatakan hanya dalam penjelasan ajaran mereka atau dalam masalah cabang.

Pemikiran-pemikiran al-Maturidi jika dikaji lebih dekat, maka akan didapati bahwa al-Maturidi memberikan otoritas yang lebih besar kepada akal manusia dibandingkan dengan Asy’ari. Namun demikian di kalangan Maturidiah sendiri ada dua kelompok yang juga memiliki kecenderungan pemikiran yang berbeda yaitu kelompok Samarkand yaitu pengikut-pengikut al-Maturidi sendiri yang paham-paham teologinya lebih dekat kepada paham Mu’tazilah dan kelompok Bukhara yaitu pengikut al-Bazdawi yang condong kepada Asy’ariyah.

DAFTAR PUSTAKA

Asy-Syahrastani, Muhammad bin Abd Al-Karim, Al-Milal wa An-Nihal, Beirut-Libanon: Dar al-Kurub al-'Ilmiyah, 1951

Abdul Kadir bin Tahir bin Muhammad, Al-Farqu Bainal Firaq, Dar al-Kutub al-ilmiah: Beirut: t.t

Badawi, Abdurrahman, Mazhab Al-Islamiyyin, Dar Ilmi lil Al-Malayin, 1984

Hamid, Jalal Muhammad Abd, Al-Nasyiah Al-Asy’ariyah wa Tatawwaruh, Beirut: Dar Al-Kitab, 1975

Hanafi, A, Pengantar Teologi Islam, Cet. 1; Jakarta: Pustaka Al Husna Baru: 2003

Ibrahim, Aliran dan Teori filsafat Islam, Jakarta: Bumi Aksara, 1995

Madkour, Ibrahim , Aliran dan teori filsafat islam. Jakarta: Bumi Aksara, 1995

Muhammad Tholhah Hasan. Aswaja dalam Persepsi dan Tradisi NU Jakarta: aniuhnia Press, 2005

Nasir, Sahilun A. Pemikiran Kalam (Teologi Islam) Sejarah, Ajaran, dan Perkembangannya, Jakarta: Rajagrafindo Persada, 2010

Nasution, Harun, Teologi Islam: Aliran-aliran Sejarah Analisa Perbandingan, Jakarta: UI-Press, 1986

Rozak, Abdul & Anwar, Rohison, Ilmu Kalam. Bandung: CV Pustaka Setia, 2009

Qadir, C.A. Filsafat dan Ilmu Pengetahuan dalam Islam, Jakarta: Yayasan Obor, 1991

[1] Muhammad Thoha Hasan, Ahlussunna wal Jama’ah dalam Persepsi dan Tradisi NU (Jakarta: aniuhnia Press, 2005). hal. 24

[2] Sahilun A. Nasir, Pemikiran Kalam (Teologi Islam) Sejarah, Ajaran, dan Perkembangannya, (Jakarta: Rajagrafindo Persada, 2010), hal. 187

[3]Abdur Razak dan Rosihan Anwar, Ilmu Kalam, (Bandung: Puskata Setia, 2006), hal. 120

[4] Abdurrahman Badawi, Mazhab Al-Islamiyyin, (Dar Ilmi lil Al-Malayin, 1984), hal. 497

[5] Abdur Razak dan Rosihan Anwar, Ilmu Kalam…., hal. 120

[6] Ibid

[7] Ibrahim, Aliran dan Teori filsafat Islam, Bumi Aksara,Jakarta,1995,hlm.66

[8] Abdul Rozak dan Rosihon anwar, Ilmu Kalam….,.,hal. 124

[9] http://ustadzmuis.blogspot.com/2009/02/paham-kalam-asyariyah.html#uds-search-results

[10] Abdul Rozak dan Rosihon anwar, Ilmu Kalam….,.,hal. 121

[11] Ibid

[12] C.A. Qadir, Filsafat dan Ilmu Pengetahuan dalam Islam (Jakarta: Yayasan Obor, 1991), hal. 67-68

[13] Ibid.,hlm. 68

[14] Abdul Rozak dan Rosihon anwar, Ilmu Kalam….,.,hal. 122

[15] Qadir, Filsafat dan Ilmu Pengetahuan…, hal. 70

[16] Muhammad bin Abd Al-Karim Asy-Syahrastani, Al-Milal wa An-Nihal, (Beirut-Libanon: Dar al-Kurub al-'Ilmiyah, 1951), hal. 115

[17] Ibid.,hlm.122.

[18] Harun Nasution, Teologi Islam: Aliran-aliran Sejarah Analisa Perbandingan, (Jakarta: UI-Press, 1986), hal. 69

[19] Ibid

[20] Abdul Rozak dan Rosihon anwar, Ilmu Kalam….,.,hal. 123

[21] Ibid, hal. 124

[22] Ibid.,hlm.124

[23] Ibid

[24] A. Hanafi, Pengantar Teologi Islam, (Cet. 1; Jakarta: Pustaka Al Husna Baru: 2003), hal. 167.

[25] Abdul Rozak dan Rosihon anwar,op.cit.,hlm124

[26] Harun Nasution, Teologi Islam…, hal. 70

[27] Ibid.,hlm.126

[28] Ibid.,hlm.127

[29] Ibid.,hlm.129

[30] Ibid, hal. 131-132

[31] Muhammad Tholhah Hasan. Aswaja dalam Persepsi dan Tradisi NU

[32] Abdul Kadir bin Tahir bin Muhammad, Al-Farqu Bainal Firaq (Dar al-Kutub al-ilmiah: Beirut: t.th). hal, 28

[33] Abdul Rozak dan Rosihon anwar, Ilmu Kalam...,hal.127
Share: